Sriwijaya FC Butuh Support Suporter

Reporter: tim |

Editor: Edi Sumeks |

Jumat , 13 Sep 2024 - 21:32

LATIHAN: Habibi Rahman, rutin latihan lari untuk siapkan fisik dan stamina mengikuti Musi Run Seri V 2024 gelaran Sumatera Ekspres.-foto: budiman/sumeks-

Coach Jafri Siapkan Skema-Taktik Menangi Laga Kandang Perdana Lawan PSKC Cimahi

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Tim sepak bola kesayangan warga Sumsel, Sriwijaya FC (SFC) sore ini (14/9) pukul 15.00 WIB akan melakoni laga kandang perdana dalam pertandingan lanjutan Liga 2. Melawan PSKC Cimahi. Dengan tuah dari Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) dan dukungan penuh suporter, Laskar Wong Kito diharapkan bisa memetik poin penuh 3.

Kemenangan ini jadi harga mati sebab dalam laga perdana saat melawan Dejan FC, Sriwijaya FC justru keok. Karena itu, pertandingan kandang ini menjadi momen untuk bangkit.

"Kita sudah siap dan kondisi pemain baik-baik saja. Hanya dua orang yang absen, tidak bisa kita turunkan ke lapangan," ujar pelatih SFC, Jafri Sastra, Jumat (13/9).

Adapun dua penggawa yang absen dalam laga kontra PSKC Cimahi yakni Dendi dan Abanda. Mereka terkena akumulasi kartu merah dalam pertandingan perdana melawan Dejan FC 7 September lalu di Tangerang Selatan (Tangsel).

"Tidak jadi beban, tapi ini tantangan dan evaluasi kita," imbuh coach Jafri. Ia membenarkan, target laga kandang perdana ini adalah meraih poin penuh untuk bisa mengamankan posisi Sriwijaya FC pada laga-laga selanjutnya.

"Meski Abdan dan Dendi kartu merah, kami tetap yakin menang, karena ini rumah kita. Evaluasi juga sudah dilakukan, pasti ada perbaikan," tutur dia. Tantangan dimaksud, karena para pemain Sriwijaya FC akan melawan skuad PSKC Cimahi yang kini dilatih coach Kas Hartadi.

Kas pernah melatih tim Laskar Wong Kito dan pernah membawa Sriwijaya FC berjaya ke posisi atas. Namun dia tidak risau tentang itu.

"Kas Hartadi, pengalaman dan pernah membawa Sriwijaya FC Berjaya. Tidak ada masalah, karena materi pemain berubah. Namun tetap harus antisipasi permainan lawan," beber coach Jafri.

Atmosfer tuan rumah dan dukungan penuh suporter menjadi harapan bagi skuad Laskar Wong Kito untuk bisa menumbangkan tim lawan.

"Untuk pencinta Sriwijaya FC, teman-teman yang bisa hadir di lapangan, kami menunggu untuk bisa memberikan semangat dan motivasi. Kami optimis dan akan berlaga habis-habisan," tandasnya.

sriwijaya fc butuh support suporter                            coach jafri siapkan skema-taktik menangi laga kandang perdana lawan pskc cimahi
palembang, sumateraekspres.id - tim sepak bola kesayangan warga sumsel, sriwijaya fc (sfc) sore ini (14/9) pukul 15.00 wib akan melakoni laga kandang perdana dalam pertandingan lanjutan liga 2. melawan pskc cimahi. dengan tuah dari stadion gelora sriwijaya jakabaring (gsj) dan dukungan penuh suporter, laskar wong kito diharapkan bisa memetik poin penuh 3.
kemenangan ini jadi harga mati sebab dalam laga perdana saat melawan dejan fc, sriwijaya fc justru keok. karena itu, pertandingan kandang ini menjadi momen untuk bangkit.
"kita sudah siap dan kondisi pemain baik-baik saja. hanya dua orang yang absen, tidak bisa kita turunkan ke lapangan," ujar pelatih sfc, jafri sastra, jumat (13/9).
adapun dua penggawa yang absen dalam laga kontra pskc cimahi yakni dendi dan abanda. mereka terkena akumulasi kartu merah dalam pertandingan perdana  melawan dejan fc 7 september lalu di tangerang selatan (tangsel).
"tidak jadi beban, tapi ini tantangan dan evaluasi kita," imbuh coach jafri. ia membenarkan, target laga kandang perdana ini adalah meraih poin penuh untuk bisa mengamankan posisi sriwijaya fc pada laga-laga selanjutnya.
baca juga:mau nonton sriwijaya fc, wajib beli tiket secara online
baca juga:evaluasi kelemahan tim, sriwijaya fc keok di laga perdana pegadaian liga 2 
"meski abdan dan dendi kartu merah, kami tetap yakin menang, karena ini rumah kita. evaluasi juga sudah dilakukan, pasti ada perbaikan," tutur dia. tantangan dimaksud, karena para pemain sriwijaya fc akan melawan skuad pskc cimahi yang kini dilatih coach kas hartadi.
kas pernah melatih tim laskar wong kito dan pernah membawa sriwijaya fc berjaya ke posisi atas. namun dia tidak risau tentang itu.
"kas hartadi, pengalaman dan pernah membawa sriwijaya fc berjaya. tidak ada masalah, karena materi pemain berubah. namun tetap harus antisipasi permainan lawan," beber coach jafri.
atmosfer tuan rumah dan dukungan penuh suporter menjadi harapan bagi skuad laskar wong kito untuk bisa menumbangkan tim lawan.
"untuk pencinta sriwijaya fc, teman-teman yang bisa hadir di lapangan, kami menunggu untuk bisa memberikan semangat dan motivasi. kami optimis dan akan berlaga habis-habisan," tandasnya.
baca juga:sriwijaya fc siap guncang liga 2, kombinasi pemain lokal, asing, dan muda
baca juga:kombinasi pemain lokal, asing dan muda, sriwijaya fc siap guncang liga 2, dejan fc bakal jadi 'korban' pertama
dia sudah menyiapkan skema dan taktik bermain. menurut jafri, cara bermain anak-anak asuhnya saat melawan dejan fc memang tidak sesuai ekspektasi dan harapan sehingga mereka harus menelan kekalahan. rekor buruk itu jadi pengalaman bagi para pemain agar tidak menganggap enteng lawan. 
sementara, pskc cimahi memulai musim ini dengan catatan positif. mereka menang tipis 1-0 atas tim hebat psms medan dalam laga perdana di stadion si jalak harupat, bandung.
kemenangan itu menjadi modal mereka untuk meningkatkan kepercayaan diri dan tim. termasuk saat melawan sriwijaya fc pada laga lanjutan, hari ini. pelatih pskc cimahi, kas hartadi, memuji performa timnya yang solid meski menghadapi tekanan tinggi dari para pemain psms medan.
ia mengatakan, timnya mampu memanfaatkan tekenan dan dengan penguasaan bola yang baik akhirnya justru bisa meraih kemenangan. melawan sriwijaya fc, pskc cimahi bermodal kemenangan itu dan berupaya untuk melanjutkan tren positif.