Laksan Kuah Susu, Gurih dan Nikmat

Laksan salah satu makanan khas Palembang. Menu yang biasa dimasak menggunakan santan ini, kini diinovasikan Dewiyanti, Owner Pempek Inge 88. Inovasi itu kuah santan menjadi kuah susu. Soal rasa pasti lebih mantap

Ardila Wahyuni - PALEMBANG

MENDEKATI Ramadan, beberapa usaha kuliner mengeluarkan inovasi menu terbaru, termasuk Pempek Inge 88. Inovasi itu berupa laksan kuah susu. Kedai yang berada  di Jalan Nias Nomor 44 itu kemarin pagi terlihat lebih ramai. Aktivitas dapur cukup sibuk karena ada orderan paket besar yang akan mengadakan hajatan. "Maaf ya dek lagi sibuk karena ada pesanan yang mau diantar jam 10 ini," kata Dewiyanti, kemarin (12/3).

Ia mengatakan, kedainya menghadirkan banyak menu khas Palembang, mulai dari pempek, celimpungan, rujak mie, mie celor, pempek kulit, pempek krispi, otak otak, risol dan aneka pempek tampah. "Sebentar lagi mau Ramadan, kami hadirkan menu baru berupa laksan kue susu," ucap dia.

Ia mengatakan, menu satu ini sebenarnya untuk bumbu sama. Hanya yang berbeda dan bikin mantap, kuah santan diganti susu sehingga rasanya lebih gurih. "Mudah kok bikinnya. Menu ini bisa dijadikan menu buka puasa dan bisa dibuat sendiri di rumah," ulas dia. Menurutnya, kalau pakai susu kuahnya lebih gurih, segar, dan nikmat. Untuk seporsi laksan kuah susu Rp25 ribu, bisa diorder via WA atau Instagram @pempekinge88_official. "Harga mungkin bagi orang agak mahal, tapi rasa sesuailah karena kita gunakan bahan berkualitas," sebutnya. BACA JUGA : Pempek Terenak di Dunia

Selain itu, kata dia, susu ini juga sangat sehat karena rendah gula dan lemak. "Laksan ini cocok untuk mereka yang alergi santan, apalagi saat Ramadan kan banyak makanan dari santan, mengurangi konsumsi santan ini bisa mencoba menu satu ini," ucap dia. Dia pun merinci cara membuat menu ini, bahan untuk laksan yaitu sagu 300 gram dan ikan tenggiri dan gabus 500 gram.

Kemudian bahan untuk kuah laksan susu, meliputi bawang merah 2 siung, bawang putih 2 siung, jahe 1 ruas, laos 1 ruas, cabai merah 3-4 buah, daun salam dua lembar, air 250 ml, susu evaporasi 100 ml, gula, garam, penyedap rasa. “Untuk cara membuat olahan laksana, yaitu ikan tenggiri dan ikan gabus yang sudah halus ditambahkan sagu. Aduk hingga tercampur rata. Setelah rata bentuk adonan persegi panjang dan gepengkan. Kemudian panaskan air dan setelah mendidih masukan adonan yang telah dibentuk panjang dan gepeng ke rebusan air yang sudah mendidih. Masak hingga matang, kurang lebih 15 menit. Setelah matang tiriskan dan potong-potong sesuai selera,” jelasnya.

Kemudian buat bahan kuah laksan susu, masukan dalam blender bawang merah, bawang putih, jahe, laos, dan cabai merah. Kemudian blender sampai halus, bisa ditambahkan air sedikit agar mudah diblender. Setelah halus, tumis bumbu halus tersebut dan tambahkan daun salam, serta air. Masak hingga mendidih, setelah mendidih tambahkan garam, gula dan penyedap rasa secukupnya. Setelah itu masukkan susu evaporasi, aduk rata sampai mendidih. Gunakan api kecil, masak sampai mendidih.

Kemudian jika sudah mendidih masukan potongan laksan yang sudah dibuat sebelumnya. Lalu masak kembali hingga mendidih, setelah mendidih laksan kuah susu siap dihidangkan. Bisa ditambahkan bawang goreng. "Makanan satu ini wajib dicoba apalagi mereka yang menyukai laksan," pungkasnya. (fad)