Pj Gubernur Elen Setiadi Branding Kopi Ranau Agar Lebih Terkenal, Mantap Pak!

Reporter: emha |

Editor: Martha |

Sabtu , 10 Aug 2024 - 21:56

Pj Gubernur Sumsel bersama Bupati OKU Selatan branding Kopi Ranau agar makin dikenal luas.-foto: humaspemprovsumsel-

Pada 2020, luas kebun kopi di OKU Selatan mencapai 70.880 hektar.

BACA JUGA:Promosi Jadikan Kopi Sumsel Mendunia

Setahun kemudian, kebun kopi di OKU Selatan bertambah luasnya menjadi 89.260 hektar.

Namun, pada 2022, luasan kebun kopi itu sedikit berkurang menjadi 89.050 hektar.

Dengan rincian, di Mekakau Ilir 9.228 hektar, Banding Agung 4.356 hektar dan Warkuk Ranau Selatan 4.356 hektar.

Di BPR Ranau Tengah luasnya 9.264 hektar, Buay Pemaca 6.396 hektar dan Simpang 101 hektar.

BACA JUGA:Dorong Brand Kopi Sumsel Lebih Terkenal dan Mendunia, Ini Terobosan Pj Gubernur Sumsel

Lalu di Buana Pemaca seluas 1.971 hektar, Muaradua 794 hektar, Buay Rawan 950 hektar dan Buay Sandang Aji 5.051 hektar.

Kemudian di Tiga Dihaji 3.511 hektar, Buay Runjung 3.091 hektar,
Runjung Agung 4.871 hektar, Kisam Tinggi 9.015 hektar dan Muaradua Kisam 6.114 hektar.

Selanjutnya, di Kisam Ilir 4.218 hektar, Pulau Beringin 6.033 hektar dan Sindang Danau 6.065 hektar. Sementara di Sungai Are 2.174 hektar (*)

pj gubernur elen setiadi branding kopi ranau agar lebih terkenal, mantap pak!                            okus,sumateraekspres.id-penjabat (pj) gubernur sumatera selatan (sumsel) elen setiadi,sh, m.s.e  menginginkan agar kopi ranau menjadi kopi andalan bagi sumsel yang akan terkenal hingga ke mancanegara.
bahkan dirinya berharap brand kopi ranau menjadi salah satu oleh-oleh khas dari kabupaten oku selatan, provinsi sumsel."kita sepakat pemerintah daerah bersama perbankan disini ada ojk dan bsb kita ingin branding ulang kopi ranau. kita akan  jadikan paket oleh-oleh sumsel, jadi orang tidak hanya kenal pempek tapi juga kopi," kata elen.
hal itu disampaikannya saat dia bersama pj ketua tim penggerak (tp) pkk provinsi sumsel melza elen setiadi meninjau kebun kopi di desa sipatuhu kecamatan banding agung kabupaten oku selatan, sabtu (10/8).
baca juga:grand fondo pacu perekonomian lokal
baca juga:tinjau lokasi event sriwijaya ranau gran fondo ke vi tahun 2024"hari ini kita langsung ke kebun kopi. kita bersyukur pertanian di sektor kopi sangat berkembang jadi memang kopi menjadi salah satu andalan di sumsel. kopi sangat besar sekali peluangnya," ujarnya.menurut elen, minum kopi yang dilakukan disaat waktu senggang saja, akan tetapi sekarang sudah beda bahkan sudah menjadi kebutuhan dan tren di berbagai kalangan. oleh karena itu potensi dan peluang kopi ini harus dikembangkan.“persoalan dan permasalahan tentu banyak tapi dari masalah itu akan dibantu dan mencari strateginya. apalagi dengan dukungan semua pihak termasuk perbankan. tentu juga pemprov sumsel terus mendukung kopi ini berkembang," ucapnya.selain itu,  elen juga ingin taman kopi yang ada di sumsel dilakukan regenerasi  dengan varietas dan jenis taman kopi yang lebih digemari dunia.
baca juga:majukan olahraga bersepeda, srgf vi 2024 magnet tingkatkan wisatawan ke danau ranau
baca juga:menikmati negri di atas awan hingga indahnya danau ranau
karena itu taman kopi yang sudah tua sudah seharusnya dilakukan peremajaan dengan  cara replanting."terus kita carikan strateginya seperti apa. dari replanting akan kita mencari kopi premium," katanya.
di sela-sela meninjau kebun kopi, elen setiadi juga menyempatkan menikmati minum kopi ranau.
elen juga  melakukan dialog dengan kelompok tani kopi terkait dengan hal permodalan, pemasaran, persoalan  yang dihadapi oleh para kelompok petani kopi.
baca juga:festival kopi lahat, dorong peningkatan mutu dan kesejahteraan petani
baca juga:komunitas kopi mitra binaan pertamina patra niaga memperlihatkan keberadaan dalam festival kopi lahat
termasuk juga soal ketersediaan pupuk bersubsidi termasuk perkembangan kebun kopi sebagai agrowisata. sementara itu, bupati oku selatan, popo ali martopo  mengucapkan terima kasih kepada pj gubernur sumsel elen setiadi yang sudah berkunjung ke kebun kopi yang ada di oku selatan.“pak gubernur kita harapkan dana kur dikucurkan ke petani kopi kita diperbesar lagi. agar produk kopi kita ini lebih dikenal oleh pasar dunia,” harapnya.

pada 2020, luas kebun kopi di oku selatan mencapai 70.880 hektar.
baca juga:angkat kebun kopi jadi destinasi agrowisata, kenalkan kopi sumsel ke kancah global
baca juga:promosi jadikan kopi sumsel mendunia setahun kemudian, kebun kopi di oku selatan bertambah luasnya menjadi 89.260 hektar.namun, pada 2022, luasan kebun kopi itu sedikit berkurang menjadi 89.050 hektar.dengan rincian, di mekakau ilir 9.228 hektar, banding agung 4.356 hektar dan warkuk ranau selatan 4.356 hektar.di bpr ranau tengah luasnya 9.264 hektar, buay pemaca 6.396 hektar dan simpang 101 hektar.
baca juga:pecahkan rekor muri minum kopi serentak, disbudpar angkat nama kopi sumsel
baca juga:dorong brand kopi sumsel lebih terkenal dan mendunia, ini terobosan pj gubernur sumsellalu di buana pemaca seluas 1.971 hektar, muaradua 794 hektar, buay rawan 950 hektar dan buay sandang aji 5.051 hektar.kemudian di tiga dihaji    3.511 hektar, buay runjung 3.091 hektar, runjung agung 4.871 hektar, kisam tinggi 9.015 hektar dan muaradua kisam 6.114 hektar.selanjutnya, di kisam ilir 4.218 hektar, pulau beringin    6.033 hektar dan sindang danau 6.065 hektar. sementara di sungai are 2.174 hektar (*)