Tragis Sunia Anisa Sulthona, Anak Guru PNS Lubuklinggau dan Juga Mahasiswa UIN Jambi Tewas Bunuh Diri
Tampak bendera hijau terpancang di kediaman rumah duka Sunia Anisa Sulthona, di jalan Sejahterah, RT 04, Kelurahan Batu Urip, Kota Lubuklinggau.--
LUBUKLINGGAU, SUMATERAEKSPRES.ID - Kota Lubuklinggau diguncang berita duka atas kematian tragis Sunia Anisa Sulthona, seorang mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Jambi.
Sunia Anisa Sulthona, lahir pada tanggal 21 April 2003, dikabarkan tewas setelah melompat dari lantai 12 Gedung Mahligai Bank Jambi pada Minggu (14/7) sekitar pukul 22.00 WIB.
Menurut keterangan PLT Lurah Batu Urip, Ajeng, Sunia Anisa Sulthona adalah warga kelurahan setempat. Jenazahnya kini telah dimakamkan di TPU Kelurahan Kenangan Lama, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan.
"Saya baru tahu pagi tadi bahwa almarhumah meninggal dalam keadaan seperti ini. Kami sebelumnya menduga dia meninggal karena sakit," ungkap Ajeng yang tinggal dekat dengan rumah korban.
Pengumuman kematian Sunia Anisa Sulthona dilakukan di masjid pada Senin (15/7) di Jalan Sejahtera, RT 04, Kelurahan Batu Urip. Keluarga dan warga sekitar sangat terpukul dengan kepergian tragis mahasiswi yang sedang menyelesaikan studi sarjana di Jambi.
Informasi yang dihimpun mengungkapkan bahwa ibu kandung Sunia Anisa Sulthona adalah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Lubuklinggau, memiliki stabilitas ekonomi yang cukup.
BACA JUGA:Hendak Menyalip, Motor Tabrak Motor, 2 Pelajar di Lubuklinggau Terluka Berat
BACA JUGA:Tragedi Kecelakaan di Lubuklinggau, Sejumlah Pelajar Mengalami Kondisi Kritis
Meski begitu, motif pasti dari tindakan nekat yang dilakukan Sunia Anisa Sulthona belum diketahui secara pasti.
Di dekat rumah duka, suasana haru terasa sejak kejadian. "Rumah duka sangat ramai semalam, banyak pelayat yang datang untuk memberikan penghormatan terakhir.
Hari ini sudah lebih sepi, hanya ada bendera berkabung dan karangan bunga yang tersisa di sana," ungkap Ayu, salah seorang tetangga korban.
Sunia Anisa Sulthona, yang diketahui mengenakan baju ping dan jilbab hitam serta celana panjang hitam saat kejadian, datang sendirian ke Cafe Rindu Senja sekitar pukul 19.20 WIB.
Ia diketahui berada cukup lama di sana sebelum kemudian terlihat gelisah dan menuju ke arah tepi gedung Bank Jambi, tempat ia akhirnya mengakhiri hidupnya.
Pihak keamanan Bank Jambi menemukan jasad Sunia Anisa Sulthona pada pukul 22.00 WIB, ketika sedang menutup portal gedung. Sejauh ini, investigasi masih terus dilakukan untuk mengungkapkan motif pasti di balik tindakan tragis ini.