Ada-Ada Saja, Kerbau Kurban 200 Kg yang Lepas 3 Hari Akhirnya Ditemukan di Tanjung Rancing, Ini Kondisinya!
Kerbau kurban seberat 200 kg yang lepas selama 3 hari akhirnya ditemukan di hutan Kelurahan Tanjung Rancing. Foto: nisa/sumateraekspres.id--
KAYUAGUNG, SUMATERA EKSPRES.ID - Seekor kerbau yang akan dikurbankan lepas dari tali setelah dititipkan di Pondok Pesantren Ma'had Utsmani 1 Desa Muara Baru Kecamatan Kayuagung.
Alhasil kerja keras ustad , santri dan dibantu warga bersama-sama tengah melakukan pencarian masuk dalam Hutan Kelurahan Tanjung Rancing Kecamatan Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir berhasil ditangkap.
Pimpinan Pondok Pesantren Ma'had Utsmani 1 Desa Muara Baru mengungkapkan, kerbau kurban ini milik
Jumli Warga Dusun Anyar ia menitipkan kerbaunya pada Jumat (14/6) dan dimainkan para santri dan sempat diajak mandi karena kan mereka mengira kerbau itu sudah jinak.
"Kerbau ini kan liar karena kerbau pribadi yang dipelihara di Desa Pulau Geronggang Kecamatan Pedamaran Timur,"bebernya.
BACA JUGA:AW Noviadi Tegaskan Koalisi MataHati Tetap Solid di Tengah Isu Perpecahan, Ini Katanya!
BACA JUGA:Kejadian Unik dan Lucu, Sapi Kabur Saat Akan Disembelih
Kemudian lepas dan lari hingga masuk hutan yang ada di Wilayah Kelurahan Tanjung Rancing.
Sejak Minggu (15/6) sudah dilakukan pencarian kemudian tadi malam di cari lagi belum ketemu.
Ia bersyukur akhirnya kerbau seberat 200 kg ini akan disembelih besok di Ponpes Ma'had Utsmani 1 bersama sapi dan kambing kurban lainnya.
Karena memang sudah dijadwalkan di hari kedua akan dilakukan kurban.
Ia berterima kasih kepada masyarakat yang telah membantu melakukan pencarian dan penangkapan kerbau kurban tersebut.
Nantinya daging kurban akan dibagikan.
BACA JUGA:Kebersamaan Masyarakat Desa Tambangan dalam Tradisi Rame Idul Qurban, Ini Keseruannya!