Protes PPDB ke DPRD Sumsel
PROTES PPDB : Para pendemo dari KMPPS melayangkan protes atas pelaksanaan PPDB 2024 di depan DPRD Provinsi Sumsel, kemarin. Mereka menyampaikan 4 pernyataan sikap.-foto: evan/sumeks-
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Puluhan masyarakat mengatasnamakan Koalisi Masyarakat Peduli Pendidikan Sumatera (KMPPS) menyambangi Sekretariat DPRD Provinsi Sumsel pukul 10.00 WIB, Selasa (11/6).
Kedatangan mereka mendesak DPRD agar menegur Pj Gubernur Sumsel, Kepala Dinas Pendidikan, serta Plt Kadisdik Provinsi Sumsel.
Koordinator lapangan Ki Edi Susilo mewakili 30 lembaga swadaya masyarakat menyampaikan empat pernyataan sikap. Pertama mendesak DPRD Sumsel membatalkan dan mengulang kembali PPDB 2024 karena tidak fair dan diduga terindikasi sarat kepentingan, serta membuka data penerimaan PPDB 2024 secara transparan.
Mendesak DPRD Provinsi Sumsel segera mencabut Surat Keputusan Pj Gubernur Sumsel Nomor 234/KPTS/Disdik/2024 dan mengembalikan Pergub Nomor 13 Tahun 2021 karena sesuai dengan kearifan lokal di Sumsel. Mendesak DPRD Sumsel segera merekomendasikan dan mengganti Pj Gubernur Sumsel serta mengganti Kepala Disdik Sumsel, Plh Kadisdik Sumsel, Kabid SMA, Kabid SMK, Kasi SMA, dan Kasi SMK.
BACA JUGA:Inilah Jadwal dan Cara Daftar Ulang PPDB SMA Sumsel Jalur Afirmasi, Mutasi, dan Prestasi
BACA JUGA:Orang Tua Kebingungan Akibat Link Pendaftaran PPDB SMP Negeri Palembang Bermasalah
Selanjutnya mendesak DPRD Sumsel segera menindaklanjuti tiga poin tuntutan tersebut. "Kita mendesak agar DPRD memanggil Pj Gubernur menindaklanjuti permasalahan banyaknya laporan masyarakat ini," ujar Edi.
Ketua Komisi V DPRD Sumsel, Susanto Aziz bersama Gani Subit dan Suhada menemui massa di gedung Rapat Banggar DPRD Sumsel. “Komisi V akan mengagendakan pertemuan dengan Kadisdik sesegera mungkin,” tuturnya. Apa yang dirasakan para pendemo mereka paham. Yang.jelas apa yang diinginkan akan ditindaklanjuti oleh Komisi V, baik ke Pj Gubernur maupun Kadisdik Sumsel. (iol/fad)