Dua Hari Tenggelam, Jasad Nuraini Ditemukan Mengapung 2 Km dari Lokasi Kejadian

Reporter: Andika |

Editor: Alfery |

Kamis , 06 Jun 2024 - 11:59

Tim SAR berhasil menemukan dan mengevakuasi jasad Nuraini korban tenggelam di Sungai Ogan, desa Lubuk Keliat, kecamatan Lubuk Keliat, Ogan Ilir. -Foto: Dok. Basarnas-

Namun saat berada di tengah sungai perahu yang mereka tumpangi berpapasan dengan perahu getek yang melaju dengan kencang.

Sehingga menghasilkan ombak yang cukup tinggi membuat perahu yang dinaiki korban menjadi oleng dan karam. Serta membuat korban beserta suami dan anaknya tercebur kesungai ogan.

Disaat korban tercebur, suami dan anaknya berhasil menyelamatkan diri dengan cara berenang ke tepi sungai sedangkan naas dialami korban Nuraini hanyut dan tenggelam terseret arus.

Selama berlangsungnya operasi SAR turut melibatkan unsur SAR dari Basarnas Sumsel, TNI/Polri, BPBD OI, Masyarakat dan Keluarga korban.

Kepala BPBD Ogan Ilir, Edy Rahmat mengatakan setelah dievakuasi oleh tim SAR gabungan. Korban segera diantar ke rumah duka desa Lubuk Keliat dan langsung di makamkan oleh pihak keluarga.

"Alhamdulillah sudah ditemukan, sekarang juga sudah langsung dimakamkan oleh pihak keluarga," ungkap Edy.

dua hari tenggelam, jasad nuraini ditemukan mengapung 2 km dari lokasi kejadian                            ogan ilir, sumateraekspres.id - dua hari tenggelam, jasad nuraini korban tenggelam di sungai ogan, desa lubuk keliat, kecamatan lubuk keliat, ogan ilir akhirnya ditemukan. 
kepala basarnas sumsel, raymod kostantin menjelaskan, pada pencarian hari kedua ini benar-benar dioptimalkan.
basarnas sumsel selaku koordinator dalam operasi sar membagi tim gabungan menjadi beberapa sru (sar unit) dengan tugas dan fungsinya masing-masing. 
"untuk metode pencarian kita bagi menjadi beberapa metode. antara lain melakukan pencarian dengan penyisiran permukaan sungai menggunakan perahu karet dan perahu milik masyarakat," terang raymond. 
baca juga:ombak hantam ketek, 1 hilang tenggelam
baca juga:tiga hari pencarian bocah tenggelam, tim evakuasi bongkar rumpun bambu
serta pencarian melalui jalur darat dengan menyisir tepian sungai dan penyebaran informasi kepada masyarakat yang tinggal dipesisir sungai. 
"dengan berbagai upaya yang telah kita lakukan. akhirnya sekitar pukul 07.45 wib korban atas nama nuraini (59) pertama kali ditemukan salah seorang warga yang akan pergi kesawah," ungkapnya. 
korban ditemukan mengapung di pinggir sungai. tepatnya di ulak saidin desa embancang kecamatan lubuk keliat. posisi ditemukan diperkirakan sekitar radius 2 km dari lokasi awal kejadian.
korban ditemukan mengapung dan sudah dalam keadaan meninggal dunia. 
baca juga:sampah dan bambu hambat pencarian satria di sungai mesat, basarnas libatkan alat berat dan relawan
baca juga:sebelum tenggelam, sempat teriak tolong
"selanjutnya korban kita evakuasi dan dibawa kerumah duka untuk dilakukan proses pemakaman. dengan ditemukannya korban maka operasi sar dinyatakan selesai dan ditutup, semua unsur sar yang terlibat dalam proses pencarian dikembalikan ke satuannya masing-masing dengan ucapan terima kasih," tutup raymond. 
kejadian berawal pada rabu pagi sekitar pukul 05.30 wib. korban atas nama nuraini bersama anak dan suaminya hendak berangkat kesawah dengan menaiki perahu getek. 
namun saat berada di tengah sungai perahu yang mereka tumpangi berpapasan dengan perahu getek yang melaju dengan kencang. 
sehingga menghasilkan ombak yang cukup tinggi membuat perahu yang dinaiki korban menjadi oleng dan karam. serta membuat korban beserta suami dan anaknya tercebur kesungai ogan. 
baca juga:pertolongan pertama pada korban tenggelam, ini langkah-langkah yang harus dilakukan!
baca juga:cuci piring, tenggelam di sungai rawas, nyawa irt tak tertolong
disaat korban tercebur, suami dan anaknya berhasil menyelamatkan diri dengan cara berenang ke tepi sungai sedangkan naas dialami korban nuraini hanyut dan tenggelam terseret arus.
selama berlangsungnya operasi sar turut melibatkan unsur sar dari basarnas sumsel, tni/polri, bpbd oi, masyarakat dan keluarga korban.
kepala bpbd ogan ilir, edy rahmat mengatakan setelah dievakuasi oleh tim sar gabungan. korban segera diantar ke rumah duka desa lubuk keliat dan langsung di makamkan oleh pihak keluarga. 
"alhamdulillah sudah ditemukan, sekarang juga sudah langsung dimakamkan oleh pihak keluarga," ungkap edy.