Meriahkan HUT Ke-78, Pj Gubernur Fatoni Ikut Jalan Santai-Lomba Bakiak

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Berbagai kegiatan rangkaian acara memeriahkan HUT Ke-78 digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel. Seperti kemarin (12/5), berlangsung jalan santai dan senam sehat bersama Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel Dr Drs Agus Fatoni MSi dan Pj Ketua TP PKK Sumsel, Tyas Fatoni.

Kegiatan dipusatkan di halaman depan Kantor Gubernur Sumsel. Diikuti ribuan pegawai bersama keluarga dan masyarakat umum. Tampak hadir Ketua DPRD Sumsel Dr Hj RA Anita Noeringhati dan unsur Forkopimda.

Jalan santai mengambil rute start dari Kantor Gubernur Sumsel menuju Jl Ade Irma Nasution-Jl Anwar Sastro-Jalan Jenderal Sudirman-Jl Kapten Marzuki-Jl Papera-Jl Dwikora I-Jl Anwar Sastro-Jl Ade Irma Nasution dan finish di halaman kantor  Gubernur Sumsel.

Selain jalan santai dan senam,  digelar pula sejumlah perlombaan antar OPD seperti tarik tambang, bakiak, berbagai permainan tradisional, dan lainnya. Pj Gubernur dan istri tidak hanya ikut jalan santai, tapi juga bersama para kepala OPD  berpartisipasi dalam lomba bakiak.

BACA JUGA:Bersinergi Tanpa Ganggu Independensi, Pj Gubernur Apresiasi PWI Sumsel Ikut Jaga Zero Conflict Sumsel

BACA JUGA:Inginkan Zero Conflict dan Zero Pelanggaran. Ini Harapan Ketua Panwascam Talang Kelapa

Juga menyaksikan dan memberikan semangat kepada peserta lomba tarik tambang. "Kegiatan ini bentuk wujud syukur kita bahwa Sumsel telah berusia 78 tahun," kata Fatoni.

Menurutnya, rangkaian HUT Ke-78 Pemprov Sumsel ini banyak diisi aksi sosial, donor darah, gerakan bedah rumah serentak se-Sumsel, pasar murah, bazar, dan sebagainya. "Puncaknya nanti ada sidang paripurna pada 15 Mei 2024," ulas dia. 

Selain itu, kata dia, ada launching Kopi Sumsel bersama Kadin Sumsel. Di Provinsi Sumsel ini banyak macam kopi, karenanya dibingkai dalam nama Kopi Sumsel misal Kopi Sumsel dari Pagaralam, Muara Enim, dan sebagainya. "Tema yang kita angkat Dengan Semangat Hari Jadi Provinsi Sumatera Selatan Ke-78 Menuju Sumsel Maju, Mandiri, dan Sejahtera," jelasnya. Terus jaga kebersamaan dan kekompakan supaya Sumsel lebih maju.

Berbagai program Gerakan Serentak telah dijalankan. Di antaranya Gerakan Perlindungan Pekerja Rentan Serentak Se-Sumsel (GPPRSS), Gerakan Bedah Rumah Serentak se-Sumatera Selatan (GBRSS), Gerakan Pembangunan Sanitasi Serentak se-Sumatera Selatan (GPSSS) dan lainnya. 

Kemudian, Fatoni juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terlibat dalam mempertahankan predikat Sumsel zero conflict. "Kita harus bisa menjaga iklim kondusif. Sumsel sudah banyak mendapatkan penghargaan dan prestasi lainnya. Hal ini harus kita tingkatkan serta pertahankan," tukasnya.

BACA JUGA:Kabupaten Rawan di Sumsel: Bawaslu Mencanangkan Target Zero Conflict di Pemilihan Umum 2024

BACA JUGA:Zero Conflict Terjaga di PALI, Heri Amalindo Diganjar Pin Emas Kapolri