Galakkan Gotong Royong, Salurkan Bantuan dari Dana Desa

Reporter: Nanda |

Editor: Widi Sumeks |

Minggu , 12 May 2024 - 20:42

DANA DESA: Pemerintah Desa Karang Ringin 1, Lecamatan Lawang Wetan, Kabupaten Muba menyalurkan bantuan dan BLT kepada warga desa yang membutuhkan. Selain itu, pemdes juga menggelar pelatuhan dan menggalakkan gotong royong. -Desa Karang Ringin 1 for sumeks-

galakkan gotong royong, salurkan bantuan dari dana desa                            muba, sumateraekspres.id - desa karang ringin 1, kecamatan lawang wetan, kabupaten musi banyuasin (muba) terus melakukan berbagai kegiatan serta menyalurkan bantuan dan menyerahkan blt kepada warganya.
kepala desa (kades) karang ringin 1, awaluddin mengatakan pemerintah desa karang ringin 1 telah melakulan berbagai kegiatan. di antaranya melakukan kerja bakti membersihkan kawasan desa yang terdampak banjir.
"ya kami melakukan gotong royong membersihkan lumpur akibat banjir di beberapa titik," katanya.
menurutnya dengan diadakan kegiatan gotong royong bersama warga desa juga akan mempererat silaturahmi serta kekompakan warga dengan perangkat desa.
baca juga:tuntaskan program unggulan, edukasi masyarakat, desa lais utara, kecamatan lais, kabupaten musi banyuasin
baca juga:beri pelayanan terbaik, optimalkan dana desa, desa petaling, kecamatan lais, kabupaten muba
"kami berharap kegiatan gotong royong akan membangkitkan kebersamaan kami di desa karang ringin 1," harapnya.
selain gotong royong, ia juga mengatakan pihaknya membagikan bantuan sembako kepada beberapa warga yang membutuhkan. "sembako kami bagikan berupa makanan pokok seperti beras, serta makanan tambahan lainnya seperti mi instan," tambahnya.
untuk anggaran dana desa, ia mengatakan telah  dibagikan kepada warga desa berupa bantuan langsung tunai (blt). "untuk blt dari dana desa, sudah kami serahkan kepada warga yang membutuhkan," tukasnya.
baca juga:fokus bangun fasilitas umum untuk masyarakat desa
baca juga:prioritaskan pembangunan desa untuk kesejahteraan warga 
kemudian ada juga kegiatan lainnya seperti pelatihan ketahanan pangan dan hewani guna mengatasi masalah stunting.
"beberapa perangkat desa dan juga kelompok tani kami libatkan dalam pelatihan ini, supaya ke depan bisa terus menjalankan program ketahanan pangan ini," jelasnya.
lalu kegiatan lainnya seperti kesehatan juga masih terus dijalankan di antaranya program posyandu lansia dan balita. "posyandu lansia dan balita ini sangat penting sebab dengan begitu bisa memantau kesehatan warga serta membantu warga yang membutuhkan pemeriksaan dan perawatan medis," ujarnya. (nsw/lia)