Ambil Tiga Formulir Balon Bupati
AMBIL FORMULIR: Didampingi keluarga beserta timsesnya, H Askolani mendatangi kantor DPC PDIP Perjuangan Banyuasin untuk mengambil formulih Balon Bupati Banyuasin. FOTO: AKDA/SUMEKS--
BANYUASIN, SUMATERAEKSPRES.ID - Teriakan dua periode bergema saat H Askolani mendatangi kantor DPC PDIP Banyuasin, Selasa (23/4). Kedatangan Ketua DPC PDI Perjuangan ini untuk mengambil formulir pendaftaran balon bupati Banyuasin periode 2024 - 2029.
Askolani didampingi keluarga beserta timses dan langsung diterima panitia pendaftaran balon bupati dan wakil bupati Banyuasin.
BACA JUGA:Usia 22 Tahun, Banyuasin Ukir Sejumlah Prestasi Gemilang
BACA JUGA:Ardi Arfani Bersiap Raih Dukungan Golkar dan PDIP untuk Wakil Bupati Banyuasin, Ini Pengakuannya!
‘’Saat ini baru empat balon yang mendaftar, tapi semuanya baru mengambil bakal calon wakil Bupati yaitu Netta Indian, Ardi Arfani, Hazuar Hamid dan Antoni Yuzar," kata Sulaiyana SP, panitia pendaftaran balon bupati dan balon wabup Banyuasin didampingi Yudi Dagar.
Artinya belum ada bakal calon yang mengambil formulir Balon Bupati Banyuasin."Mungkin bapak (Askolani, red) menjadi pertama yang ambil formulir Bupati,"terangnya.
Askolani mengaku, dirinya mencalonkan kembali sebagai Bupati Banyuasin untuk melanjutkan pembangunan. Soal pendampingnya, Askolani belum memutuskan siapa orangnya."Kita akan lihat saja nanti,"terangnya.
Dikatakan, awalnya dirinya berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan di Banyuasin dengan pak De Slamet."Tapi tiba tiba, Pak De mencalonkan diri sebagai bupati,"imbuhnya.
BACA JUGA:Tingkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat Banyuasin
BACA JUGA:Usulkan Ke Menteri PUPR, Enam Proyek Strategis Banyuasin
Pada prinsipnya dirinya tak pernah meninggalkan teman, namun dirinya yang ditinggalkan teman. Usai mendatangi Kantor DPC PDIP Banyuasin, Askolani langsung mendatangi partai Golkar dan PAN dengan tujuan mendaftar sebagai bakal calon Bupati Banyuasin periode 2024 - 2029.
‘’Setiap partai kita datangi dan kita akan menjalin komunikasi,"pungkasnya.(qda)