Kapolda Langsung Turun Tangan! Tinjau Lokasi Kapal Jukung yang Meledak di Sungai Musi
Kapolda, didampingi sejumlah pejabat tinggi kepolisian, turun tangan langsung untuk meninjau lokasi kejadian yang terjadi di bawah Jembatan Ampera.-Foto: Kapolda Sumsel for Sumateraekspres.id-
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Kehebohan melanda Perairan Sungai Musi Palembang setelah kapal jukung mengalami ledakan hebat, memicu respons cepat dari Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo pada Senin Malam 1 April 2023.
Kapolda, didampingi sejumlah pejabat tinggi kepolisian, turun tangan langsung untuk meninjau lokasi kejadian yang terjadi di bawah Jembatan Ampera.
Dalam aksinya tersebut, Kapolda ditemani oleh Dirreskrimum Kombes Pol Anwar Reksowidjojo, Dirreskrimsus Kombes Pol Bagus Suropratomo Oktobrianto, Dirpolairud Kombes Pol Andreas Kusmaedi, Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono, dan Wadirpolairud AKBP Arif Harsono.
Meskipun belum ada pernyataan resmi dari Kapolda terkait insiden tersebut, pihak kepolisian aktif mencari informasi di lapangan untuk mengungkap lebih lanjut kronologi dan dampak dari meledaknya kapal jukung tersebut.
BACA JUGA:Usai Kapal Meledak, Seorang Korban Dikabarkan Terjun ke Sungai Musi, Kondisinya?
BACA JUGA:PALEMBANG BERGETAR! Imbas Kapal Jukung Terbakar di Sungai Musi
Diketahui Senin Malam 1 April 2024, Palembang dikejutkan dengan suara ledakan yang mengguncang wilayah tersebut pada pukul 21.20 WIB malam tadi.
Kapal yang meledak biasanya digunakan untuk transportasi barang dan orang dari daerah perairan Banyuasin dan Muba.
Para saksi mata seperti Susilawati (47) dan Madi (37) menggambarkan momen mencekam saat kapal tersebut terbakar. Susilawati, warga Kelurahan 28 Ilir, berbagi pengalamannya.
"Saya mendengar suara ledakan yang sangat keras dan langsung keluar rumah, ternyata kapal tongkang sedang terbakar di Sungai Musi."
BACA JUGA:Membeludak, Tiket KA Ditambah 3.896 Seat
Madi, seorang warga lainnya, menjelaskan bahwa pada siang hari Senin (1/4/2024), kapal tongkang tersebut bersandar untuk mengisi bahan bakar minyak di kios apung terdekat.
Reaksi serupa juga dirasakan oleh warga kawasan Bukit Lama, Putra, yang merasakan getaran dan mendengar dentuman keras.