Seperti Apa Sih Pakaian Adam dan Hawa Saat Masih di Surga? Ternyata Ini Jawabannya!

Reporter: Novis |

Editor: Novis |

Jumat , 15 Mar 2024 - 17:34

Para ahli tafsir seperti Imam Ibnu Katsir menjelaskan bahwa kesalahan Adam dan Hawa terletak pada memakan buah dari pohon larangan yang disebut khuldi.

Hal ini menyebabkan mereka diusir dari surga, sebagai hukuman atas pelanggaran mereka.

Namun, ada juga pandangan yang menyatakan bahwa turunnya Adam dari surga adalah bagian dari takdir Allah SWT.

Ini tercermin dalam dialog antara Adam dan Nabi Musa, seperti yang disebutkan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah

Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, "Musa AS pernah mendebat Adam AS. Musa berkata kepada Adam, 'Engkau telah mengeluarkan manusia dari surga hingga membuat mereka sengsara karena kesalahanmu.'

Adam menjawab, 'Wahai Musa, engkau telah dipilih Allah dengan risalah dan kalam-Nya. Apakah engkau mencela diriku atas suatu hal yang telah ditulis Allah sebelum Dia menciptakan aku atau yang telah ditakdirkan Allah terhadap diriku sebelum Dia menciptakan aku?'" Rasulullah SAW bersabda, "Maka Adam dapat membantah argumentasi Musa." (HR Bukhari)

Mengenai pakaian pertama mereka setelah turun ke bumi, menurut Imam Ibnu Katsir, pakaian tersebut mungkin terdiri dari bulu domba.

Namun, Imam Ibnu Katsir tidak menjelaskan maksud pakaian dalam hal ini.

seperti apa sih pakaian adam dan hawa saat masih di surga? ternyata ini jawabannya!                            palembang, sumateraekspres.id - dalam sebuah peristiwa yang memilukan, allah swt menurunkan nabi adam as dan hawa dari surga ke bumi sebagai hukuman atas pelanggaran mereka terhadap perintah-nya. 
kedua makhluk ini, yang dulunya menikmati kenikmatan surgawi, sekarang harus menghadapi realitas keras di bumi.
menurut riwayat yang terdapat dalam al-qur'an surah al baqarah ayat 35-36, allah swt menyuruh adam dan hawa untuk tinggal di surga dan menikmati segala kenikmatan yang ada di sana, namun dilarang mendekati pohon tertentu. 
namun, godaan setan membuat mereka melanggar larangan tersebut, yang berujung pada penurunan mereka dari surga.
baca juga:istighfar nabi adam as usai makan buah khuldi, yuk amalkan!
baca juga:kisah kehidupan nabi adam dan hawa: dari surga ke bumi, jejak misterius pertemuan di jabal rahmah
baca juga:berbuka tidak dianjurkan langsung menyantap nasi sebagai menu utama, ini alasannya! 
kisah tinggalnya nabi adam as dan hawa di surga hingga diturunkan ke bumi disebutkan dalam al-qur'an surah al baqarah ayat 35-36. 
allah swt berfirman,
وَقُلْنَا يٰٓاٰدَمُ اسْكُنْ اَنْتَ وَزَوْجُكَ الْجَنَّةَ وَكُلَا مِنْهَا رَغَدًا حَيْثُ شِئْتُمَاۖ وَلَا تَقْرَبَا هٰذِهِ الشَّجَرَةَ فَتَكُوْنَا مِنَ الظّٰلِمِيْنَ ٣٥ فَاَزَلَّهُمَا الشَّيْطٰنُ عَنْهَا فَاَخْرَجَهُمَا مِمَّا كَانَا فِيْهِ ۖ وَقُلْنَا اهْبِطُوْا بَعْضُكُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ ۚ وَلَكُمْ فِى الْاَرْضِ مُسْتَقَرٌّ وَّمَتَاعٌ اِلٰى حِيْنٍ ٣٦
artinya: "kami berfirman, "wahai adam, tinggallah engkau dan istrimu di dalam surga, makanlah dengan nikmat (berbagai makanan) yang ada di sana sesukamu, dan janganlah kamu dekati pohon ini, sehingga kamu termasuk orang-orang zalim!"
lalu, setan menggelincirkan keduanya darinya sehingga keduanya dikeluarkan dari segala kenikmatan ketika keduanya ada di sana (surga).
kami berfirman, "turunlah kamu! sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain serta bagi kamu ada tempat tinggal dan kesenangan di bumi sampai waktu yang ditentukan."
baca juga:kisah perdebatan epik antara nabi adam dan nabi musa: ternyata masalah ini yang mereka bahas!
baca juga:jambu air juga cocok menjadi hidangan berbuka puasa, loh! apa saja manfaatnya?
baca juga:inilah yang membatalkan, sunnah yang dianjurkan, dan hal-hal makruh dalam berpuasa! 
para ahli tafsir seperti imam ibnu katsir menjelaskan bahwa kesalahan adam dan hawa terletak pada memakan buah dari pohon larangan yang disebut khuldi. 
hal ini menyebabkan mereka diusir dari surga, sebagai hukuman atas pelanggaran mereka.
namun, ada juga pandangan yang menyatakan bahwa turunnya adam dari surga adalah bagian dari takdir allah swt. 
ini tercermin dalam dialog antara adam dan nabi musa, seperti yang disebutkan dalam hadis yang diriwayatkan oleh abu hurairah
baca juga:tahukah kamu? ternyata ini loh mahar nabi adam as saat menikahi siti hawa di surga!
baca juga:7 keutamaan puasa di bulan ramadhan yang wajib anda ketahui
baca juga:menu khas ramadan dari berbagai daerah di indonesia
dari abu hurairah ra, rasulullah saw bersabda, "musa as pernah mendebat adam as. musa berkata kepada adam, 'engkau telah mengeluarkan manusia dari surga hingga membuat mereka sengsara karena kesalahanmu.'
 adam menjawab, 'wahai musa, engkau telah dipilih allah dengan risalah dan kalam-nya. apakah engkau mencela diriku atas suatu hal yang telah ditulis allah sebelum dia menciptakan aku atau yang telah ditakdirkan allah terhadap diriku sebelum dia menciptakan aku?'" rasulullah saw bersabda, "maka adam dapat membantah argumentasi musa." (hr bukhari)
mengenai pakaian pertama mereka setelah turun ke bumi, menurut imam ibnu katsir, pakaian tersebut mungkin terdiri dari bulu domba.
namun, imam ibnu katsir tidak menjelaskan maksud pakaian dalam hal ini.
baca juga:menu khas ramadan dari berbagai daerah di indonesia
baca juga:kisah kehidupan nabi adam dan hawa: dari surga ke bumi, jejak misterius pertemuan di jabal rahmah
apakah itu pakaian yang berwujud atau pakaian takwa sebagaimana dijelaskan allah swt dalam surah al 'araf ayat 26.
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ قَدْ اَنْزَلْنَا عَلَيْكُمْ لِبَاسًا يُّوَارِيْ سَوْءٰتِكُمْ وَرِيْشًاۗ وَلِبَاسُ التَّقْوٰى ذٰلِكَ خَيْرٌۗ ذٰلِكَ مِنْ اٰيٰتِ اللّٰهِ لَعَلَّهُمْ يَذَّكَّرُوْنَ ٢٦
artinya: "wahai anak cucu adam, sungguh kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutupi auratmu dan bulu (sebagai bahan pakaian untuk menghias diri). (akan tetapi,) pakaian takwa itulah yang paling baik. yang demikian itu merupakan sebagian tanda-tanda (kekuasaan) allah agar mereka selalu ingat."
adam dan hawa diyakini telah mencukur, memintal, dan menenun bulu domba itu sendiri. 
adam membuat jubah dari bulu domba, sementara hawa membuat pakaian panjang dan penutup kepala.
baca juga:5 ide makanan berkuah khas bandung untuk menu berbuka puasa
baca juga:start mulus wakil indonesia, juara bertahan asal china tumbang
meskipun detailnya berbeda-beda, satu hal yang jelas adalah bahwa penurunan adam dan hawa ke bumi membawa konsekuensi besar bagi umat manusia. 
itulah kisah mereka yang menjadi pelajaran bagi seluruh umat manusia.
wallahu a'lam.
(novis)