JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyetujui usulan Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel Agus Fatoni. Akan dibuka rute penerbangan baru, Palembang-Bali. Persetujuan itu diungkapkannya dalam pembahasan reaktivasi Bandara Gatot Subroto Way Kanan di Kantor Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI.

“Jadi yang kita pastikan buka rute penerbangan itu Bali dan Batam,” ucap Menhub. 

Saat ini, sudah terdapat rute penerbangan yang melayani langsung rute Palembang-Batam. Namun masih belum terlalu banyak penumpangnya. Untuk itu, Menhub memastikan akan ada penambahan rute penerbangan baru untuk ke Bali.

Sebelumnya, Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni mengusulkan pembukaan empat rute penerbangan baru. Yakni Palembang-Bali, Palembang-Batam, Palembang-Singapura dan Palembang-Malaysia. Hal ini dikarenakan permintaan yang cukup tinggi, terutama saat perayaan Imlek.

“Kami mengajukan penambahan rute penerbangan ke Bali, Batam, Singapura dan Malaysia. Menurut data kami dengan GM bandara, kemarin cukup tinggi permintaan ke sana,” ucap Fatoni.

BACA JUGA:Program Mudik Gratis Kemenhub 2024: Ini Kuota, Jadwal dan Cara Daftarnya

BACA JUGA:Ini Alasan FSPP Tak Setuju dengan Pernyataan Menhub Soal Penyebab Kecelakaan Kereta Api di Bandung

Kaitannya dengan Imlek, banyak warga Tionghoa yang pulang ke Palembang atau kelua Palembang dari empat kota dan negara itu.

“Ini yang kami pertimbangkan untuk rute penerbangan baru tersebut,” bebernya. Menurut Fatoni, Perayaan Imlek menjadi momentum untuk menambah pendapatan daerah. KArena penerbangan langsung rute tersebut dari dan ke Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II ramai wisatawan.

“Sebenarnya, kita ini kalau Imlek saja sudah lumayan (pendapatannya) karena ada hubungan emosional  Palembang dengan Imlek,” kata Fatoni. 

Pj Gubernur Sumsel juga mengharapkan aktivasi Bandara Gatot Subroto Way Kanan secepatnya. Menurut dia, kehadiran bandara ini sangatlah penting. “Kebutuhan dan potensinya sangat besar. Bandaranya juga sudah siap. Seluruh bupati, dari Kabupaten Way Kanan, OKU Timur, OKU, OKU Selatan dan Lampung Barat serta Pemprov siap mendukung ini,” imbuhnya.

Bukan hanya satu daerah yang nantinya menerima manfaat dari beroperasinya Bandara Gatot Subroto ini, tapi enam daerah sekaligus. Sebab, lokasi bandara ini persis di perbatasan antara Provinsi Sumsel dan Lampung.

“Yang terdekat justru Kabupaten OKU Timur, ibu kotanya Martapura. Kemudian Way Kanan, Baturaja OKU, Muara Dua OKUS, kemudian Lampung Barat,” tandas Fatoni.

BACA JUGA:Ada Apa Ya, KokTiba-Tiba Kemenhub Beri Warning Pada PT Trans Musi Palembang Jaya, Ternyata Ini Penyebabnya!