Simak Penjelasan Lengkap Pengenalan Teknologi Blockchain
TEKNOLOGI : teknologi blockchain memungkinkan transfer nilai langsung antara pihak-pihak yang terlibat dalam transaksi tanpa perantara,-FOTO : IST-
PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID - Patut diketahui bahwa teknologi blockchain memungkinkan transfer nilai langsung antara pihak-pihak yang terlibat dalam transaksi tanpa perantara.
Hal ini membuat proses pembayaran global menjadi lebih cepat dan efisien, serta mengurangi biaya transaksi yang biasanya dikenakan oleh lembaga keuangan tradisional.
Teknologi blockchain adalah sistem penyimpanan data yang terdesentralisasi dan terenkripsi yang memungkinkan transaksi peer-to-peer tanpa kehadiran otoritas pusat.
Teknologi blockchain juga menjanjikan sistem yang aman, terdesentralisasi, dan transparan untuk melaksanakan dan merekam transaksi digital.
BACA JUGA:Teknologi Ini Membantu Orang yang Diamputasi Rasakan Sensasi Suhu
BACA JUGA:Teknologi Kereta Api Tercepat Dunia Membawa Revolusi Perjalanan
Dengan terus berkembangnya teknologi ini, diperkirakan akan muncul lebih banyak inovasi dan penerapan baru di berbagai industri di masa mendatang.
Simak penjelasan lengkap dan rinci tentang pengenalan teknologi blockchain beriktu ini
1. Dasar-dasar Teknologi Blockchain:*
Blockchain adalah struktur data yang terdiri dari blok-blok yang terhubung secara kriptografis. Setiap blok berisi serangkaian transaksi yang terverifikasi dan dicatat secara permanen.
BACA JUGA:PATUT DICONTOH! Mercu Buana Peduli Negeri Berikan Edukasi Pemanfaatan Teknologi Ke TKI
BACA JUGA:Gadget Canggih Dengan Fitur Mentereng, Teknologinya Edan Banget!
Setiap blok dalam blockchain memiliki hash (tanda sidik jari digital) yang mencerminkan data di dalamnya dan hash blok sebelumnya, sehingga membentuk rantai blok yang tak terputus.
Teknologi blockchain didasarkan pada prinsip desentralisasi, di mana setiap node dalam jaringan memiliki salinan lengkap dari blockchain dan berpartisipasi dalam proses verifikasi transaksi.
2. Struktur Transaksi Blockchain
Transaksi dalam blockchain mencakup pengiriman dan penerimaan aset digital, seperti cryptocurrency, kontrak pintar (smart contracts), atau data yang dikirimkan melalui jaringan.
BACA JUGA:Perkembangan Teknologi Yang Jadi Tren 2024
BACA JUGA:Santa FE, Mobil Anyar Hyundai yang Mengusung Teknologi Hyundai Bluelink untuk Kenyamanan Maksimal
Setiap transaksi ditransmisikan ke jaringan blockchain dan diverifikasi oleh node-node yang terhubung. Setelah diverifikasi, transaksi tersebut dimasukkan ke dalam blok baru dan ditambahkan ke blockchain.
3. Keamanan dan Enkripsi
Blockchain menggunakan kriptografi untuk mengamankan transaksi dan data yang disimpan dalam blok. Setiap transaksi dienkripsi dengan kunci privat pengirim dan diverifikasi dengan kunci publiknya.
Karena data disimpan secara terdesentralisasi di seluruh jaringan, blockchain memiliki keamanan yang tinggi terhadap peretasan atau pemalsuan data.
BACA JUGA:Yuk Daftar Sekarang! Beasiswa Samsung Innovation Campus Buka Pintu Menuju Dunia Kerja Teknologi!
Untuk mengubah satu blok dalam blockchain, perlu mengubah seluruh rantai blok, yang hampir tidak mungkin dilakukan tanpa mendapatkan persetujuan mayoritas node.
4. Jenis-jenis Blockchain
Blockchain Publik Blockchain publik adalah blockchain yang terbuka untuk siapa saja dan dapat diakses oleh siapa saja.
Contohnya adalah Bitcoin dan Ethereum, yang memungkinkan pengguna untuk membuat dan memverifikasi transaksi tanpa otoritas sentral.