Tunggakan Bansos
Ilustrasi program bansos di AS.-foto: disway.id-
BACA JUGA:Masa Idah
Di situlah Danise bermalam. Di bagian belakang mobilnyi. Dia belum tahu sampai kapan harus seperti itu.
Danise tidak sendirian. Begitu banyak yang senasib. Tapi Danise tidak sampai menggelandang. Tidak seperti ribuan orang di Amerika yang kini tiap malam tidur di emperan toko atau bangunan.
Di San Francisco. Di Los Angeles. Di New York. Di Portland. Di banyak kota. Sampai banyak toko tutup. Tidak dapat bisnis. Mereka tidak bisa diusir. Ada UU yang melarang mengusir gelandangan seperti itu.
Amerika kini menghadapi Pilpres. Tidak ada isu bansos di sana. Presiden tidak boleh cawe-cawe soal bansos di Amerika.(Dahlan Iskan)