Jelang Pemilu! Pendatang di Lahat Diminta Segera Laporkan Diri Sebelum H-7 Pemilihan
Pj Bupati Lahat Muhammad Farid menghimbau agar pemilih pendatang yang ingin mencoblos di Kabupaten Lahat. Agar melaporkannya ke pihak KPU Lahat.-Foto: Agustriawan/sumateraekspres.id-
LAHAT, SUMATERAEKSPRES.ID - Pemilihan Umum Legislatif dan Presiden/Wakil Presiden pada 14 Februari 2024 mendatang semakin dekat, dan Pj Bupati Lahat, Muhammad Farid, memberikan himbauan khusus kepada para pemilih pendatang yang ingin mencoblos di Kabupaten Lahat.
Himbauan ini dilakukan agar mereka segera melaporkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lahat, agar namanya terdaftar di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang menjadi tempat pencoblosan.
Pj Bupati Lahat Muhammad Farid SSTP menekankan pentingnya melaporkan diri sebelum H-7 pencoblosan.
Hal ini bertujuan agar pemilih pendatang, terutama pegawai negeri maupun swasta yang bekerja di Lahat, dapat terdaftar secara tepat di tempat pencoblosan.
BACA JUGA:Jelang Pemilu, KPUD Muratara Gelar Simulasi Tahap II
BACA JUGA:Kerjasama Forkopimda Palembang dan Tokoh Agama untuk Mewujudkan Pemilu Tanpa Konflik
Banyak pemilih yang masih tercatat di daerah asalnya, sehingga melaporkan diri sebelum waktu yang ditentukan menjadi langkah krusial.
"Segera melapor, paling lambat H-7 pencoblosan, agar teregistrasi di tempat pencoblosan nantinya. Sehingga terakomodir hak-hak sebagai pemilih," ungkap Muhammad Farid saat menerima kunjungan Komisioner KPU Lahat dan Sekretaris KPU Lahat di Pendopoan rumah dinas Bupati Lahat, Selasa (30/1).
Sebelumnya, KPU Lahat telah melakukan sosialisasi, termasuk kepada perusahaan yang memiliki pegawai dari luar daerah tetapi bekerja di Lahat.
Selain himbauan kepada pemilih pendatang, Pj Bupati juga berharap agar petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dapat bekerja dengan baik.
BACA JUGA:Tinjau Medan Terluar di OKI, Persiapkan Pengiriman Logistik Pemilu
BACA JUGA:Temui Personel Polsek, PPK, dan Pengawas Tingkat Kecamatan, Ini Pesan Kapolres Lahat Terkait Pemilu
Pola kerja dan manajerial waktu harus dilaksanakan secara sistematis untuk mengurangi tekanan saat penghitungan suara.
"Terkait kesehatan, pihak KPU Lahat juga bisa berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes), agar bersama-sama dengan tim kesehatan mengecek para petugas KPPS yang ada di lapangan," tambahnya.
Kunjungan KPU Lahat dihadiri oleh sejumlah pejabat, antara lain Pj Bupati Lahat Muhammad Farid S.STP M.Si, Kaban Kesbangpol Raswan Ansori S.E., M.M, Ketua KPU Sarjani, Komisioner KPU Lahat Divisi Program, Data dan Informasi Emil Asy'Ari.
Lalu, Komisioner KPU Lahat Divisi Teknis Penyelenggaraan Elfa Rani, Komisioner KPU Lahat Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM Eva Metriani, S.E., serta Sekretaris KPU Lahat Mery Angrainy S.Ip M.Ip.
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari upaya koordinasi dan silaturahmi, sekaligus membahas kesiapan KPU Lahat dalam menyelenggarakan pemilu 2024 secara serentak di Lahat.
Pj Bupati Lahat Muhammad Farid menerima surat Model A-Surat Pindah Memilih, yang menunjukkan komitmen KPU Lahat dalam mendukung kesuksesan dan terselenggaranya pemilu serentak dengan aman dan damai di Kabupaten Lahat.