Peran Doa dalam Islam, Ibadah Pahala yang Dijanjikan Allah

SUMATERAEKSPRES.ID - Diantara bentuk karunia Allah Subhanahu Wa Ta'ala dan wujud kasih sayangNya kepada para hambanya adalah Allah Subhanahu Wa Ta'ala menjadikan perbuatan doa dan permohonan sesuatu kepadanya sebagai suatu ibadah yang bernilai pahala.

Bukan hanya itu, Allah pun berjanji akan mengabulkan permohonan para hambanya betapapun banyak orang yang meminta dan apapun permintaannya selama tidak keluar dari aturan syariat.

Allah Subhanahu Wa ta'ala berfirman "Dan apabila para hambaku bertanya kepadamu tentang Aku maka Jawablah bahwa Aku adalah dekat, Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa, apabila ia memohon kepadaKu maka hendaklah mereka itu memenuhi segala perintahKu dan hendaklah mereka beriman kepadaKu agar mereka selalu berada dalam kebenaran." (QS. Al-Baqarah: 186)

Ibnul Qoyyim Radhiyallahu Anhu mengatakan, doa itu termasuk sebab atau faktor paling dominan dalam menolak segala yang tidak disukai (Keburukan), juga Dalam menggapai Harapan doa adalah obat yang paling mujarab,  sekaligus musuh bagi bala bencana karena doa bisa menangkal dan bisa juga mengusirnya. 

BACA JUGA:Doa Nabi Yunus Terjebak dalam Perut Ikan Paus, Hajat Terkabul dan Kesulitan Berakhir

BACA JUGA:Terungkap! Inilah Sosok Pelaku Pembunuhan Pertama Kali di Dunia

Semakin banyak dan sering orang memanjatkan doa kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala,  maka semakin banyak karunia yang dia raih. 

Allah Subhanahu Wa Ta'ala juga mencintai hambanya yang meminta, memohon dan berdoa kepadaNya dan Allah akan murka bila hambanya tak mau meminta kepadaNya

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda "Barangsiapa yang tidak mau meminta kepada Allah maka Allah murka kepadanya." 

Jadi inilah kedudukan doa dalam Islam, Allah Subhanahu Wa Ta'ala berjanji bagi orang-orang yang berdoa kepadanya dan Allah tidak pernah mengingkari janjinya.

BACA JUGA:11 Doa yang Muslimah Wajib Hapal Sebelum Meninggal Dunia

BACA JUGA:Kisah Adam dan Hawa: Korban Pertama dari Jahatnya Hasutan Iblis

Oleh karena itu hendaklah kita sebagai kaum yang mengaku beriman kepada Allah memanfaatkan keagungan doa, apapun yang kita inginkan atau masalah apapun yang kita hadapi maka hendaknya kita meluapkannya hanya dalam doa, bersimpuh memohon pertolongan hanya kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Disamping itu kita juga sambil mengiringinya dengan usaha yang sejalan dengan ketentuan syariat islam sesuai dengan kemampuan kita.