Berhasil Dibekuk! Inilah Tampang Pelaku Pembacokan Tukang Ojek di Pasar Induk Jakabaring
Tomi, pelaku utama penganiayaan dan pembacokan tukang ojek pangkalan di Pasar Induk Jakabaring berhasil dibekuk Unit Reskrim Polsek Seberang Ulu I.-Foto: Ist-
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Cukup tiga hari melarikan diri pasca melakukan pengeroyokan dan pembacokan yang menewaskan Romansyah alias Roman (35), tukang ojek pangkalan di Pasar Induk Jakabaring. Rabu malam (17/1), Unit Reskrim Polsek Seberang Ulu I berhasil menangkap Tomi, pelaku utama dalam peristiwa berdarah tersebut.
"Setelah melakukan olah TKP dan mengidentifikasi ciri-ciri pelaku serta hasil rekaman CCTV, kami segera melakukan penyelidikan. Akhirnya, Tomi, pelaku utama peristiwa tersebut, berhasil kami amankan setelah mendapatkan informasi tentang keberadaannya," ungkap Kapolsek Seberang Ulu (SU) I, Kompol Alex Andriyan SKom, tadi malam.
Menurut Alex, peran Tomi dalam kejadian tersebut adalah membacok korban, tukang ojek pangkalan yang sedang menunggu penumpang di TKP.
Saat Tomi bertemu dengan korban, tanpa ragu-ragu, dka langsung membacok korban. Aksi tersebut terekam oleh kamera CCTV di Pasar Induk Jakabaring.
BACA JUGA:Dibacok Lebih dari Satu Pelaku, Tukang Ojek Pasar Induk Jakabaring Tewas
Setelah korban tak berdaya dan meninggal dunia, Tomi dan rekannya (DPO) langsung melarikan diri.
"Motifnya masih dalam penyelidikan. Hingga malam ini (Rabu, 17/1), pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolsek SU 1. Sedangkan rekannya, masih dalam pengejaran oleh anggota di lapangan dengan bantuan Opsnal Satuan Reskrim Polrestabes Palembang. Kami tengah mengembangkan informasi terkait rekan pelaku yang hingga saat ini masih menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO)," terangnya.
Tomi sendiri telah diamankan dan ditempatkan dalam ruang tahanan Polsek Seberang Ulu I.
Namun, untuk pelaku lainnya, Alex menegaskan bahwa pengejaran masih berlanjut untuk mengungkap peran mereka.
BACA JUGA:Identitas Terungkap! Polisi Kejar Pembunuh Tukang Ojek di Pasar Induk Jakabaring
Alex berjanji akan memberikan penjelasan lebih lanjut ketika pelaku memberikan informasi tentang motif yang mendorong mereka untuk mengeroyok korban hingga tewas.
"Kita akan kabari motifnya nanti, karena saat ini kami masih menginterogasi pelaku. Yang pasti, pelaku utama masih menjalani pemeriksaan lanjutan. Sambil menunggu penangkapan rekannya, kami terus mendalami kesaksian pelaku terkait peristiwa tersebut," tambahnya.
Dari berita sebelumnya, terjadi peristiwa berdarah di kawasan Pasar Induk Jakabaring. Persisnya di gerbang masuk.
Seorang pria terkapar bersimbah darah karena alami luka bacokan di beberapa bagian tubuhnya, seperti tangan, leher dan lainnya. Kejadiannya, Minggu (14/1) pukul 03.15 WIB.