Angkat Sejarah Perdagangan Rempah di Palembang, Kerja Sama dengan Museum SMB II
Kania Sabitha Ahada-Foto: Ist-
Mengenai ketiga karakter ini awalnya muncul pada buku cerita anak ”Yuk Berpetualang ke Museum“. "Dimana ini hasil kolaborasi dengan Museum Sultan Mahmud Badaruddin II yang pernah dirilis tahun 2021," tambahnya. Bagi yang belum pernah mampir membaca webtoon ini, Kelana Rempah merupakan serial webtoon berjudul “Kelana Rempah” yang dirilis dalam 4 episode.
"Menampilkan karakter Cek Bagus dan adiknya Cek Ayu yang bertualang bersama ke masa lampau bersama seorang pengelana waktu yang dipanggil Puyang untuk mengenal kembali sejarah perdagangan rempah Palembang di era Kerajaan Sriwijaya," tuturnya.
Menurut Kania, tahapan paling sulit dalam pengerjaan webtoon ini pembuatan garis besar cerita. Karena mengambil latar dan cerita yang diangkat dari sejarah Palembang. Cerita maupun ilustrasi yang ditampilkan harus faktual dan akurat dengan sejarah yang ada. "Dalam proses pencarian serta kroscek data sejarah, saya bersyukur banyak dibantu berbagai pihak seperti Museum SMB II serta Lontara Project," imbuhnya.
Kania berharap webtoon ini tak hanya diterima secara positif oleh pembaca di Sumatera Selatan saja, tetapi juga pembaca dari daerah lain. "Mudah-mudahan ini bisa menjadi pemantik rasa keingintahuan sejarah dan budaya Palembang dan menjadi referensi bagi media-media dengan tema sejenis di waktu yang akan datang," ungkapnya.
Terkait project lanjutan dalam webtoon, Kania mengatakan sebelumnya sempat dibahas juga mengenai projek lanjutan dalam format media yang berbeda baik secara offline maupun online. "Ditunggu kabar baiknya saja, ya," katanya. (*/fad)