Ritual Khusus Sembelih Kambing Hitam
PALEMBANG - Menjaga hal yang tak diinginkan serta merebaknya Covid 19 di saat puncak perayaan Cap Go Meh 2574 BE, Jumat (3/2) malam, pihak pengurus Yayasan Toa Pe Kong dan panitia kembali mengingatkan semua pengunjung di Pulau Kemaro, untuk bisa menerapkan protokol kesehatan terutama dengan memakai masker.
"Puncak perayaan Cap Go Meh dipastikan dihadiri puluhan hingga ratusan ribu orang. Nah, agar tidak memicu penyebaran virus kita ingatkan pengunjung untuk tetap menjaga protokol kesehatan (prokes) saat berkunjung ke Pulau Kemaro tersebut,” ujar Panitia Cap Go Meh 2574 BE, Chandra Husin.
Tidak hanya itu saja, para pengunjung juga diminta supaya menjaga barang berharga sekaligus jua tidak pakai perhiasan mencolok di saat datang ke Pulau Kemaro. " Kam ijuga juga mengharapkan adanya keamanan diri sendiri terutama aksi kriminalitas. Untuk itu, saat berkunjung jangan menggunakan perhiasan menonjol dan juga jaga diri sendiri dan keluarga," kata Chandra Husin.
Chandra juga menambahkan pihaknya sudah mempersiapkan berbagai acara dan fasilitas lainnya di area Pulau Kemaro tersebut. Selain itu, kata Ketua Martrisia Komda Sumsel tersebut, untuk perayaan Cap Go Meh tidak berbeda dengan beberapa tahun sebelumnya.
Baca juga : Makin Malam Pulo Kemaro Makin Ramai, Masuk Wajib Metal Detector Baca juga : Perayaan Cap Go Meh Meriah, Warga Antusias Naiki Tongkang Gratis ke Pulau Kemaro
" Acara inti tepat tengah malam, ada ritual khusus yaitu menyembelih satu ekor kambing. Yang mana, kambing tersebut merupakan persembahan umat ke tuhan dan leluhur. Sedangkan di sisi luar, puluhan ekor kambing juga akan disembelih. Dimana dagingnya dibagikan ke umat dan masyarakat di sekitar Pulau Kemaro," tegasnya.
Adapun untuk puncak malam Cap Go Meh tersebut, kata Chandra, nantinya dihadiri pejabat terkait, tokoh lintas agama, tokoh masyarakat berbagai suku dan marga yang ada. Sedangkan untuk pengunjung sendiri, selain dari masyarakat lokal Palembang dan juga Sumsel.
“Bakal dihadiri wisatawan Nusantara dan mancanegara. Dimana, dari pengalaman yang ada, negara ini dari Asean, Amerika, Australia dan jua Tiongkok. Harapan kami Perayaan Cap Go Meh diberikan rezeki berlimpah, kesehatan dan juga umur panjang sehingga tahun depan dapat merayakan kembali Cap Go Meh di Pulau Kemaro," tandasnya. (afi)