Palembang - Kota Palembang siap bergetar pada  ajang Musi Run Seri Ke-4. Event yang digelar untuk memeriah-kan perayaan HUT Ke-72 Kodam II Sriwijaya ini tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga wadah mempererat tali silaturahmi masyarakat. Musi Run kali ini menyajikan pengalaman berbeda bagi peserta. 

Indra Gunawan, salah satu peserta, menyatakan bahwa berlari tidak hanya membawa manfaat fisik, tetapi juga mampu menjaga tali silaturahmi. “Ini bukan hanya tentang lari cepat atau jarak jauh, tetapi juga tentang bersatu, berbagi semangat, dan menjaga hubungan baik antarwarga,” ujar Indra.

Indra juga mengungkapkan kegembiraannya atas antusiasme masyarakat dalam menyambut HUT Kodam II Sriwijaya. “Musi Run bukan hanya ajang lari biasa, tetapi juga momentum untuk mempererat hubungan kita semua. Kita merayakan tidak hanya keberhasilan Kodam II Sriwijaya, tetapi juga semangat gotong-royong dan persatuan di tengah-tengah masyarakat,” sambungnya. 

Selain peserta lokal yang ikut juga ada peserta dari luar Kota Palembang. Ini  menandakan bahwa Musi Run telah menjadi magnet bagi pecinta lari dari berbagai daerah. Rute lari yang melibatkan icon-icon Kota Palembang seperti Jembatan Ampera dan Benteng Kuto Besak turut menambah daya tarik acara ini.

“Salah satu keunikan Musi Run kali ini adalah kegiatan berburu medali dengan  lari bersama teman-teman. Konsep ini menarik banyak peserta, termasuk Ikut serta, sebuah komunitas lari yang telah aktif dalam berbagai kegiatan event besar. Keberagaman peserta dari berbagai lapisan masyarakat turut memberikan warna tersendiri dalam perayaan tersebut,” tambahnya.

Musi Run Seri Ke-4 berhasil menciptakan momen berharga dalam merayakan HUT Kodam II Sriwijaya. Dengan menggabungkan semangat olahraga, kebersamaan, dan keindahan Kota Palembang. “Tidak hanya meninggalkan jejak fisik di jalur lari, tetapi juga membangun jejak kebersamaan di hati setiap peserta.” harapnya.  (Iol/nan)