Hemat Uang Belanja, Tak Rasakan Pedasnya Harga Cabai

BANYUASIN –  Pemanfaatan lahan kosong terus disosialisasikan ke warga. Karena, memang pemanfaatan lahan kosong akan memberikan dampak positif.

Mulai dari memberikan kegiatan hingga berdampak peningkatan kesejahteraan warga. 

Camat Talang Kelapa Salinan meminta warga di Kecamatan Talang Kelapa Banyuasin untuk memanfaatkan lahan kosong agar dapat di tanami sayur mayur. 

‘’Manfaatkan lahan kosong, baik itu di pekarangan kantor, rumah, sekolah dan tempat lainnya,’’ ujarnya saat meninjau Aksi Gerakan Tanam Sayur (Gertas) di Jalan Srigading Kelurahan Tanah Mas, Kecamatan Talang Kelapa.

Dikatakan, lahan kosong tersebut bisa dimanfaatkan untuk menanam berbagai tanaman  yang bermanfaat. Mulai dari sayur mayur hingga cabai.

Dengan memanfaatkan lahan kosong nantinya sayur mayur yang ditanam dapat tumbuh subur sehingga hasilnya dapat di pakai untuk kebutuhan sehari hari.

‘’Jadi kita tak perlu lagi belanja ke pasar, tinggal petik sayur mayur yang segar di halaman rumah, " ungkapnya. 

Cara ini, lanjutnya,  dapat menghemat uang belanja, terutama di saat kondisi harga cabai  yang cukup tinggi dalam beberapa hari terakhir ini di Sumsel terutama juga di Banyuasin. 

‘’Kita tak lagi mengeluhkan tingginya harga cabai, karena dari halaman rumah kita sudah tersedia cabai yang siap dipetik,’’ katanya.

Bahkan jika lahan kosong tersebut cukup luas dan di tanami cabai, lanjutnya,  tidak menutup kemungkinan dapat menjadi mata pencarian masyarakat. 

‘’Bisa dijual dalam skala besar hingga keluar daerah, dan meningkatkan pendapatan masyarakat pastinya, "tegasnya.

Untuk itu, Salinan meminta kepada seluruh Lurah dan Kepala Desa di Wilayah Kecamatan Talang Kelapa untuk mengoptimalkan program GERTAS di wilayah masing - masing."

Apalagi program ini merupakan salah satu bentuk dukungan pemerintah provinsi hingga kabupaten,  seperti Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) dan Gerakan Tanam Sayur, "tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut,  Salinan juga menyerahkan secara simbolis bibit cabai kepada masyarakat untuk ditanami di pekarangan rumah mereka.