Kaget Temui Ular Piton di Atas Loteng
--
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Betapa terkejut Fredy, warga Jl Lematang, Lr Serasan II, Kelurahan 16 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu II. Saat dirinya bangun tidur dan hendak mandi, kemarin, ia melihat di atas kamar mandinya ada ular melilit tiang pancang loteng rumahnya. Karena penasaran dengan hewan tersebut, ia pun lantas mengambil senter dan melihat langsung ke atas ternyata seekor ular piton atau sanca batin dengan panjangnya sekitar lima meter.
Karena penemuan ular itu, ia pun mengevakuasi keluarga terutama anak-anak mengungsi terlebih dahulu sembari menunggu proses evakuasi. Saat itu juga ia menghubungi petugas Damkar agar mengevakuasi ular dari rumahnya. Sekitar 30-an menit, belasan petugas Damkar berkendara mobil dan motor pun datang ke rumah Fredy.
"Saya tidak tahu ular itu masuk ke rumah dari mana. Kemungkinan dari rawa yang ada di sebelah rumah. Pertama kali tahunya saat baru bangun tidur dan hendak menuju ke kamar mandi. Karena takut terjadi hal yang tidak-tidak, saya suruh keluarga mengungsi dan menghubungi petugas Damkar," ulas Fredy, Rabu (8/11) siang.
Kendati, Fredy menyebut beberapa waktu lalu memang ada juga ular hendak masuk ke rumahnya. Namun pada saat itu keburu ketahuan dan diusir. Tetapi kali ini, dirinya tidak melihatnya masuk dan tiba-tiba sudah ada di loteng. Dirinya menduga, ular itu hendak mencari sarang baru. Pasalnya, habitatnya di alam liar atau hidup di rawa-rawa berada tidak jauh dari rumahnya mulai dibangun perumahan.
"Dulu kawasan ini merupakan rawa-rawa. Bisa jadi sejak dibuka dan dibangun perumahan, mereka terusik dan merasa tempat tinggalnya sudah tidak ada lagi. Hal ini juga pernah terjadi sebelumnya, namun saat itu tidak sampai masuk rumah," jelasnya.
Dengan berbekal peralatan seperti alat penjepit, petugas membutuhkan waktu kurang lebih 30 menit untuk menurunkan dan menangkap ular sepanjang 5 meter tersebut. Untuk menurunkan ular seberat 50 kg itu, butuh empat petugas baik dari sisi dalam rumah maupun dari luar rumah.
Setelah berjibaku cukup lama dan lilitan ular di tiang berkurang, ular tadi langsung diturunkan dan dimasukkan ke dalam karung beras 50 kg. "Kalau dari bentuk dan ukurannya, ini jenis ular piton. Panjangnya di kisaran 4-5 meter dengan berat mencapai 50 kg. Ular ini akan kita bawa ke Kantor BPBK untuk selanjutnya diserahkan ke BKSDA atau dilepaskan di alam liar habitatnya. Kita juga imbau warga melapor kalau di kemudian hari kejadian serupa terjadi," ulas Ahmad Rusdi, Staf Rescue Kantor BPBK Kota Palembang. (afi/fad)