Polisi Olah TKP Kecelakaan Kerja Pembangunan Infrastruktur PLTU Sumbagsel 1.
Polisi melakukan olah TKP terkait tewas Dio Saputra, karena tali seling putus dan menimpa dirinya.--
BATURAJA,SUMATERAEKSPRES.ID - Kasus kecelakaan kerja di lokasi pembangunan infrastruktur PLTU Sumbagsel 1 di area Desa Keban Agung juga menjadi atensi Polres OKU.
Ini setelah kejadian putusnya tali seling yang mengangkat alat putus, dan menimpa seorang pekerja bernama Dio Saputra (19).
Pekerja yang dalam kondisi kritis tersebut sempat dilarikan ke rumah sakit di Baturaja, tapi nyawanya tak berhasil diselamatkan.
Plt Kasat Reskrim Polres OKU Iptu Dedi ketika dikonfirmasi mengatakan, tim Polres OKU dari Pidana khusus sudah ke lokasi pada Sabtu (4/11).
"Sampai malam mengecek lokasi," ujarnya.
Hanya saja menurut Dedi belum bisa disimpulkan.
Segera akan diklarifikasi mengenai kejadian di tempat kejadian perkara (TKP), dengan menanyakan saksi saksi yang ada dari pihak perusahaan.
Jadi untuk saat ini, kata dia, belum bisa disimpulkan mengenai kejadian tersebut apakah ada unsur kelalaian di dalamnya.
Serta apakah ada yang bertanggung jawab dalam kejadian tersebut.
Kadisnaker OKU Kadarisman membenarkan adanya kejadian tersebut.
Menurutnya, Disnaker OKU sudah menerima laporan secara umum dari Camat Semidang Aji Dicki Tirta Hadi.
Kejadian tersebut juga sudah dilaporkan kepada pengawas ketenagakerjaan dari Disnaker Sumsel.
Lokasi kecelakaan terjadi di lokasi pembangunan PLTU Keban Agung di bawah boiler 1.
Pekerja yang tewas Dio yang merupakan warga Metro Lampung tengah.
Merupakan pekerja subcon dari PT ZTPI yang mengalami laka fatalitas meninggal dunia.
Informasinya, musibah terjadi saat ada alat yang ditarik dengan tali seling ke atas.
Pada ketinggian sekitar 5 meter taling seling putus.
Sehingga alat water wall, mesin winch yang dipasang lepas dari tempatnya. Meluncur dan mengenai tubuh Dio.
Dari sumber lain menyebut kalau di lokasi sudah dipasang safety line.
Namun diduga karena akan mengambil sesuatu di lokasi tersebut, korban masuk ke dalam lokasi. Sehingga terjadi insiden tersebut.
Adanya insiden kecelakaan di lokasi PLTU juga dibenarkan pihak kontraktor perusahaan pembangunan PLTU Sumbagsel 1.
Manajer Lapangan (Site Manager) PT SSP Gunawan mengakui adanya kejadian kecelakaan kerja tersebut. Tapi soal detilnya Gunawan mengaku tidak tahu.