SUMATERAEKSPRES.ID - Banyak di antara kita yang menjalani ibadah dengan sepenuh hati, terutama melalui salat tahajud, berdoa hingga menangis agar harapan dan keinginan segera terkabul.

Namun, terkadang terasa bahwa doa-doa kita tampaknya tak kunjung dikabulkan oleh Allah SWT. Ustaz Adi Hidayat, seorang ulama yang dihormati, telah memberikan wawasan yang menarik tentang alasan di balik ketidakpengabulan doa ini.

Menurutnya, ada beberapa faktor yang dapat membuat doa kita terhambat dan bahkan mustahil untuk terkabul, salah satunya adalah keberadaan barang-barang atau benda tertentu di dalam rumah kita.

Ada beberapa faktor yang dapat membuat doa kita terhambat dan bahkan mustahil untuk terkabul, salah satunya adalah keberadaan barang-barang atau benda tertentu di dalam rumah kita.

Ustaz Adi Hidayat menekankan jika doa seseorang ingin terkabul, harus memperhatikan dan memahami kebersihan dan kesucian amalan.

BACA JUGA:Khusus Jomblo, UAH Bocorkan Amalan dan Doa Biar Cepat Ketemu Jodoh, Cukup Selipkan Hal Ini Secara Rutin

Beliau menjelaskan, "Prinsip doa seharusnya selalu terkabul, namun ada beberapa orang yang ketika meminta, Allah tidak akan mengabulkannya selama mereka berada dalam keadaan tertentu."

"Sekeras apapun kamu berdoa, bahkan setelah tahajud, jika kamu memiliki sifat tertentu, doamu tidak akan pernah dijawab," kata Ustaz Adi Hidayat melansir dari channel youtubenya.

Ustaz Adi Hidayat menegaskan bahwa meskipun seseorang menjalani sholat tahajud setiap malam hingga menangis, doa mereka masih mustahil untuk dikabulkan. Hal ini disebabkan oleh keberadaan barang-barang terlarang di rumah mereka.

"Jika ada di antara kita yang sering meminta dan berdoa dengan tulus, bahkan setelah menangis, menjalani salat setiap malam, kemungkinan doa kita belum dikabulkan atau bahkan tidak akan pernah dikabulkan karena sifat-sifat tertentu yang kita miliki," tegas Ustaz Adi Hidayat.

BACA JUGA:Muslim Wajib Tahu, Hindari Melakukan 6 Hal Ini Jika Doa Ingin Segera Terkabul

Beliau kemudian mengisahkan kisah seseorang pada zaman Nabi Muhammad yang sedang melakukan perjalanan jauh. Orang tersebut berhenti di tengah perjalanan untuk berdoa kepada Allah SWT.

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa orang tersebut sudah memenuhi syarat agar doanya cepat dikabulkan, yaitu berada dalam perjalanan, mengangkat tangan ke langit, dan menyebutkan Asmaul Husna.

Namun, Nabi Muhammad mengungkapkan bahwa doanya tidak akan dikabulkan. Meskipun dia melakukan semua persyaratan tersebut, doanya akan tetap ditolak karena makanannya haram, minumannya haram, pakaian yang dikenakannya haram, dan perangkat yang dia kenakan juga haram.