https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Potensi Suara Pecah

--

Katanya, PAN Sumsel mendukung penuh apa yang sudah menjadi keputusan dari DPP PAN Pusat. “Kita tegak lurus dengan DPP sebagai bagian dari Koalisi Indonesia Maju. Sehingga keputusan tersebut harus didukung dan sesegera mungkin disosialisasikan,” kata Aziz 

Mendoakan dan Merestui

Terpisah, Presiden Jokowi memberikan sinyal kuat akan mendukung putranya Gibran Rakabuming Raka yang dipili sebagai bakal cawapres Prabowo Subianto.

Secara tersirat al itu diungkapkan Jokowi dalam wawancara setelah memimpin apel Hari Santri 2023 di Tugu Pahlawan, Surabaya, kemarin. 

”Tugas orang tua hanya mendoakan dan merestui,’’ kata Jokowi ketika ditanya setuju atau tidak Gibran maju cawapres mendampingi Prabowo.  Jokowi menyampaikan, Gibran sudah dewasa. Karena itu, dia merasa tidak perlu terlalu memengaruhi urusan pribadi yang sudah diputuskan sendiri oleh Gibran. Termasuk soal tawaran cawapres yang datang dari KIM. 

”Jangan terlalu mencampuri urusan yang sudah diputuskan oleh anak-anak kita. Orang tua itu hanya mendoakan dan merestui,’’ ungkapnya. Jokowi mengklaim tidak pernah ikut cawe-cawe dalam proses politik itu. Sebab, urusan cawapres adalah ranah partai politik atau koalisi parpol. Termasuk hasil rapimnas Partai Golkar yang secara resmi mengusulkan nama Gibran sebagai cawapres mendampingi Prabowo. ”Itu bukan urusan presiden. Tanyakan ke partai politik. Itu wilayahnya partai politik atau koalisi partai politik atau gabungan partai politik,’’ tegasnya.

Jokowi tidak menjawab gambling apakah putra sudah cocok jadi cawapres. Dia mengungkapkan, semua bacapres dan bacawapres yang muncul sudah cukup baik.

”Semuanya cocok. Pak Anies dan Pak Muhaimin cocok. Pak Ganjar dan Pak Mahfud cocok. Pak Prabowo juga cocok,’’ imbuhnya.

Terpisah, Puan Maharani kembali menanggapi kabar Gibran yang akan maju dalam kompetisi pilpres. Dia menegaskan, sejauh ini Gibran masih tercatat sebagai kader PDIP.

Sebab, wali kota Solo itu belum mengajukan pengunduran diri sebagai kader partai banteng. ”Nggak ada (surat pengunduran diri, Red) sama sekali,’’ ucap Puan. 

Meski demikian, Puan menegaskan bahwa PDIP tidak akan khawatir jika Gibran  berduet dengan Prabowo. Puan yakin suara dukungan kepada PDIP akan tetap solid.

Khusus di Jawa Tengah yang selama ini dianggap sebagai basis pendukung Gibran, PDIP sudah menyiapkan sejumlah strategi.

Namun, Puan tak mau membeberkan strategi itu. Yang jelas, lanjut dia, para kader PDIP semakin solid memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud. (*/net/iol)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan