Serangan Mematikan di RS Gaza Palestina, Bom Israel Tewaskan 500 Lebih Warga Sipil

PASCA SERANGAN UDARA-Rumah Sakit Al-Ahli Al-Arabi (Baptist) di Gaza Palestina pasca serangan bom dari Israel yang menewaskan lebih dari 500 orang warga sipil.--

SUMATERAEKSPRES.ID - Indonesia dengan tegas mengecam tindakan serangan bom yang dilancarkan oleh Israel terhadap Rumah Sakit Al-Ahli Al-Arabi (Baptist) di Gaza, yang telah menyebabkan kematian lebih dari 500 orang warga sipil.

Kementerian Luar Negeri Indonesia, melalui saluran media sosial resminya pada hari Rabu, mengutuk serangan tersebut dan menyatakan bahwa tindakan tersebut dengan jelas melanggar norma-norma hukum kemanusiaan internasional.

Dalam menghadapi eskalasi konflik yang terus meningkat antara Israel dan Palestina, Indonesia mendesak pembukaan koridor aman yang memungkinkan akses kemanusiaan segera dilakukan.

Selain itu, Indonesia juga meminta kepada komunitas internasional, terutama Dewan Keamanan PBB, untuk segera mengambil langkah konkret.

BACA JUGA:Bendera Palestina Berkibar di Ishlahul Ummah, Ribuan Pelajar Bersatu dalam Solidaritas

BACA JUGA:Palestina Banjir Dukungan, Penyanyi Kehlani Ikut Masuk Barisan

Hal ini guna menghentikan serangan dan tindakan kekerasan di Gaza, yang sayangnya telah menimbulkan banyak korban sipil.

Kementerian Luar Negeri Indonesia menegaskan bahwa ketidakadilan yang telah lama terjadi terhadap rakyat Palestina harus diakhiri.


JENAZAH-Sebagian jenazah yang di evakuasi petugas medis di Rumah Sakit Al-Ahli Al-Arabi (Baptist) di Gaza Palestina pasca serangan bom dari Israel.--

Dan saatnya dunia bersatu untuk mendorong perdamaian yang adil bagi Palestina. Indonesia juga mendesak agar penerapan parameter internasional yang telah disepakati tidak lagi ditunda.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Antonio Guterres, juga mengutuk keras serangan mematikan terhadap Rumah Sakit Al-Ahli Baptist di Gaza.

BACA JUGA:Amalan Dahsyat, Azab Kubur Orang Tua Bisa Terhenti Jika Anaknya Baca Doa Ini

BACA JUGA:3 Azab Bagi Orang Serakah, Yang Terakhir Sangat Menakutkan

Dalam pernyataannya di platform X, Guterres menyatakan kekhawatirannya atas kematian ratusan warga sipil Palestina dalam serangan terhadap rumah sakit tersebut.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan