Lepas, Dengan Jaminan Kepsek-Orangtua

*Delapan Pelajar Terlibat Tawuran

PALEMBANG - Sudah banyak berjatuhan korban. Begitu pula yang ditangkap dan ‘diamankan’ untuk dapatkan pembinaan. Tapi para pelajar di Palembang seperti tak juga jera. Belasan pelajar kembali terlibat tawuran. Kali ini terjadi di Jl HM Noerdin Pandji, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sako, Kamis (21/9) sore. Aksi itu direkam warga dan viral di media sosial (medsos). Jajaran Unit Reskrim Polsek Sako pimpinan AKP Irsan saat itu juga bergerak cepat ke lokasi. Delapan orang tertangkap. Dari hasil pendataan, delapan anak bermasalah dengan hukum (ABH) itu semuanya berstatus pelajar. Mereka, ACW (16), SF (15), RA (14), MYP (16), RAP (17) dan YA (15). Dari lokasi dan para pelajar itu, petugas menyita barang bukti (BB) berupa dua sepeda motor. Masing-masing Scoopy warna merah nopol BG 5860 ADP dan Aerox warna biru nopol BG 6956 KAW. Kemudian, disita juga dua stik golf yang diduga dipergunakan sebagai senjata saat berlangsungnya tawuran. Kapolsek Sako, Kompol Sulis Pujiono SH menyampaikan, pihaknya bergerak cepat berdasrkan informasi masyarakat yang mengabarkan adanya aksi tawuran di Jl Noerdin Pandji.

"Memang ketika anggota tiba, anak-anak itu sudah tidak ada lagi. Tapi dalam penyisiran di kawasan itu, akhirnya ditemukan dua sepeda motor yang dipergunakan pelaku. Lalu kita amankan delapan pelajar yang terlibat," bebernya.

Petugas kemudian memanggil kepala sekolah dan para orang tua delapan pelajar itu. Atas kesepakatan bersama, delapan anak itu akhirnya dipulangkan.

"Kepsek dan orang tua masing-masing anak menjamin mereka. Tapi kalau sampai tertangkap lagi melakukan aksi tawuran, kami akan bawa mereka untuk diproses hukum lebih lanjut," tegas AKP Sulis didampingi Kanitreskrim Polsek Sako, AKP Irsan. (kms)