Palembang, SUMATERAEKSPRES.ID - Aksi yang dilakukan warga RT 41 dan RT 48, Kelurahan sungai Selincah, Kecamatan Kalidoni, Kota Palembang ini patut dicontoh.

Mereka rela bergotong royong memperbaiki jalan secara swadaya di lingkungannya, Rabu (16/8) malam. 

Puluhan warga bersama-sama  bergotong royong  memperbaiki jalan poros Mata Merah, yang selama ini menjadi akses utama masyarakat untuk beraktivitas sehari-hari.

Lurah Sungai Selincah, Rusdi. SH, bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas serta warga menjalankan aksi mulia ini dengan cara bahu-membahu.

Mereka bekerja keras untuk memperbaiki Jalan Taqwa yang terletak dekat dengan pemukiman mereka.

Perbaikan ini secara swadaya dilakukan warga, mengingat lubang-lubang jalan yang terbentuk di sekitar wilayah tersebut telah menyebabkan serangkaian kecelakaan..

"Lubang-lubang di beberapa titik jalan menjadi masalah yang seringkali mengancam keselamatan para pengguna jalan.

Kedalaman lubang dan tingginya permukaan jalan di sekitarnya menyebabkan kendaraan menjadi oleng dan sulit dikendalikan," jelas Rusdi.

Tingginya kepedulian warga untuk membantu berhasil mengumpulkan 10 sak semen, batu koral, dan pasir yang sangat berguna dalam proses perbaikan.

"Keinginan untuk membantu sesama terlihat jelas dalam aksi ini, terutama bagi  pengendara sepeda motor yang selama ini terkendala oleh kondisi jalan yang rusak parah," tambah Rusdi.

Rencana perbaikan jalan ini memiliki dampak yang signifikan bagi mobilitas masyarakat.

"Setelah perbaikan selesai dilakukan, kami yakin akses keluar masuk wilayah ini akan menjadi lebih lancar dan aman.

Kecelakaan yang disebabkan oleh lubang jalan berpotensi berkurang drastis," harap Rusdi.

Warga sendiri melakukan aksi gotong royong pada malam hari. Situasi ini dipilih agar tidak mengganggu arus lalu lintas siang hari yang cukup padat.

Warga menjunjung tinggi semangat kebersamaan dan solidaritas, menunjukkan bahwa bersatu dalam satu tujuan dapat menciptakan perubahan yang nyata.

Salah satu warga Kampung Serang, Candra, mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada warga dua RT. Yakni RT.41dan RT.48.

"Mereka tidak hanya peduli, tetapi mereka juga sanggup merugi agar jalan di kampungnya  kembali mulus," ujar Candra,singkat.(iol/lia)