Motivasi Untuk Gali Potensi Desa

SUMATERAEKSPRES.ID - Para pengelola desa wisata yang meraih juara dalam Ajang Pesona Desa Wisata (APDW) Sumsel 2023 mengaku bangga bisa menjadi yang terbaik dari semua peserta.

Seperti, Juara 1 kategori Homestay, yakni Desa Wisata Sindang Panjang, Kecamatan Tanjung Sakti, Lahat.

Pengelola Desa Wisata Sindang Panjang Kecamatan Tanjung Sakti, Lahat, Ahmad Barmawi mengatakan, pihaknya berterima kasih untuk kegiatan APDW ini.

"Alhamdulillah, kami dari Desa Sindang Panjang juara untuk homestay. Mendukung keberadaan destinasi agro wisata Tanjung Sakti," ujarnya, Rabu (9/8).

Melalui lomba ini, kata Ahmad Badawi, menjadi motivasi bagi masyarakat Sindang panjang untuk ke depan lebih meningkatkan lagi pengelolaan homestay ini. 

"Homestay yang ada ini murni masyarakat, rumah masyarakat yang dimanfaatkan untuk jadi homestay.

Jadi dari destinasi wisata itu memberikan dampak secara sosial ekonomi ke masyarakat," katanya. BACA JUGA : Anugerah Pesona Desa Wisata Sumsel 2023 Sukses

Salah satu keunggulan, rumah yang dijadikan homestay bukan rumah kosong.

"Kami pengelola homestay di sana memunculkan kearifan lokal yang juga dapat dirasakan bagi para wisatawan," ujar Badawi yang juga anggota DPRD Lahat tersebut.

Terpisah, Kades Gajah Mati Muba, Subandi Arif yang desanya berhasil meraih juara 1 kategori kelembagaan juga mengaku bangga bisa menang. 

"Wisata di tempat kami memang banyak. Ada kolam pemandian anak-anak, perahuan, tempat karaokean hingga pemancingan," katanya.

Yang diikutkan dalam APDW adalah wisata Embung Senja. “Dibuka 2017 lalu, penggeraknya Karang Taruna Desa Gajah Mati,” ujarnya.

Untuk kelebihan lokasi tersebut terdapat pemandian anak-anak. Orang tua pun bisa mancing.

"Sehingga tidak bosan, dan ada tempat foto-fotonya juga," jelasnya sembari mengaku sangat bangga bisa mewakili Muba.

“Semoga kawan-kawan di Muba termotivasi lebih giat lagi mengembangkan desa wisata," tukasnya.

Begitu juga juara 1 kategori daya tarik pengunjung, Desa Kelumpang. Kades Kelumpang, Kecamatan Ulu Ogan,

OKU Arhadihaq, mengucapkan terima kasih karena desa yang dipimpinnya bisa menjadi juara.

“Memang kami punya keunggulan yakni menjadi Belanting River Tubing pertama dan satu-satunya di Sumsel,” katanya.

Selain itu, ada camping ground dan outbound di desa tersebut. “Objek wisata alam air terjun dan tetap melestarikan budaya lokal, kesenian daerah, dan kerajinan,” akuinya.