https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Waspada Tanda-tanda Awal, Bagaimana Mendeteksi Potensi Rudapaksa Anak dalam Lingkungan Keluarga

Waspada Tanda-tanda Awal, Bagaimana Mendeteksi Potensi Rudapaksa Anak dalam Lingkungan Keluarga PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Kasus rudapaksa anak dalam lingkungan keluarga menjadi perhatian serius bagi psikolog anak RS Charitas Palembang, Devi Delia, M.Psi. Berdasarkan penelitiannya, ia menemukan beberapa faktor pemicu yang menyebabkan kejadian mengerikan ini. Menurut Devi Delia, faktor ekonomi dan lingkungan berperan dalam terjadinya kasus ini. Selain itu, faktor psikologis juga sangat penting, terutama rasa kepemilikan yang radikal dan ekstrim dari individu pelaku. Hal ini membuat pelaku merasa memiliki hak untuk melakukan apa pun terhadap anaknya karena dianggap sebagai milik mereka. BACA JUGA : Siapkan Berkas Lamaranmu! BNN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA/SMK hingga Pekerja Sosial di 4 Posisi Devia Delia juga menyebutkan bahwa gangguan mental, terutama yang berhubungan dengan rasa kepemilikan yang ekstrim. Dapat berperan dalam kasus pemerkosaan anak. Faktor lain yang menjadi pemicu adalah hubungan yang kurang harmonis dalam keluarga. Terutama jika figur ibu tidak hadir dan ayah yang lebih banyak berinteraksi dengan anak. Beberapa faktor lain yang mempengaruhi kejadian ini termasuk faktor ekonomi. Khususnya pada keluarga middle-low income yang tinggal dalam ruangan yang sempit dan kurang privasi. Edukasi juga berperan penting, terutama pendidikan seksual yang kurang baik. Yang seringkali anak peroleh dari si pelaku pada usia yang masih sangat muda. BACA JUGA : Setahun, Lebih 200 Anak Alami Rudapaksa Peristiwa pemerkosaan dapat menyebabkan trauma fisik dan psikologis bagi anak korban. Trauma fisik mencakup luka di sekitar area kemaluan dan dampak hormonal yang dapat berdampak pada kesehatan fisik mereka, bahkan berisiko mengalami kehamilan di usia yang sangat muda. Dalam kesimpulannya, Devi Delia menyatakan bahwa kasus pemerkosaan anak kandung dan anak tiri oleh ayah maupun kakek dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti ekonomi, lingkungan, psikologis, dan edukasi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan