Fokus Layanan Kesehatan, Tarik Dana APBD Rp 5 Miliar

BAYUNG LENCIR - Kepala Desa (Kades) Muara Bahar, Indra Guntur, terus berinovasi mengembangkan katahanan pangan di desanya tahun 2023 ini. Buktinya, Kades berencana kembangkan tanaman semangka di atas lahan seluas empat hektar di Dusun 1.

" Penanaman semangka ini, membutuhkan dana sekitar Rp 86 juta," kata Indra Guntur.

Kades juga kembangkan ternak lele dan ikan nila di Dusun 1 dan Dusun 2. Ternak ikan ini, mengusung sistem warga yang miliki kolam yang mengurus ikan.

" Kami terapkan sistem bagi hasil bagi kelompok masyarakat di sini," ucapnya.

Kades juga melakukan pembangunan pakai dana desa (DD). Meliputi pembangunan gedung posyandu seluas 6x8 meter. Gedung posyandu itu terdiri dari ruang periksa ibu hamil dan ruang imunisasi. Tak hanya itu, desa juga mendapatkan pembangunan yang dibiayai APBD Kabupaten Muba. Seperti pengecoran jalan di Dusun 2, yang menelan dana sekitar Rp 2,2 miliar. Lalu cor beton jalan Dusun 1 menuju Lubuk Harjo yang menelan dana Rp 970 juta. Kemudian jalan produksi sepanjang 1,7 kilometer dan menelan dana Rp 1 miliar.

" Kami juga dapat program bedah rumah sebanyak lima unit di Dusun 1 dan Dusun 2," ungkapnya.

Belum lagi, lampu jalan di Dusun 2 dan menelan dana sekitar Rp 2 juta.

" Kami perkirakan pembangunan yang dibiayai APBD Kabupaten Muba sekitar arp 5 miliar, yang masuk ke Desa Muara Bahar," jelasnya.

Kades juga telah menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) kepada 30 keluarga penerima manfaat (KPM) tahun 2023. Pelayanan kesehatan pun, diakuinya, terus aktif di posyandu setiap bulannya. Posyandu balita, remaja, ibu hamil serta lansia.

" Kami juga berikan makanan tambahan balita dan obat-obatan kepada lansia," tegasnya.

Kades juga berencana memberikan santunan kepada warga yang meninggal, sakit serta anak berprestasi yang kurang mampu. (yud/lia)