LUBUKLINGGAU - Akun Facebook milik Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe diretas oleh pihak yang tidak bertanggungjawab.

BACA JUGA : Ingin Masuk Finalis

Akun Facebook dengan nama Prana Putra Sohe tersebut diduga mulai dikuasai orang lain sejak Rabu 18 Januari 2023.

BACA JUGA : Kriteria Jalur Prestasi Diseragamkan

Kabar akun Facebook Wali Kota itu dihacker, berdasarkan postingan pengumuman di akun facebook Dinas Kominfo,

BACA JUGA : Bawa KTP, Batasi 2 Tabung

Statistik dan Persandian (Diskominfotiksan) Kota Lubuklinggau, pada Rabu 18 Januari 2023, sekitar pukul 20.00 WIB.

BACA JUGA : Perekam Live Tawuran Harap Naikkan Follower

Sementara dari pantauan Sumatera Ekspres, akun bernama Prana Putra Sohe sudah tidak aktif atau berstatus non aktif. Saat dibuka akun tersebut sudah tidak ada foto profil maupun postingan.smsj

BACA JUGA :Inilah 4 Keistimewaan Nabi Adam AS yang Allah SWT Anugerahkan

Berikut pengumuman pada postingan akun Facebook Diskominfotiksan Lubuklinggau, dengan dengan nama Diskominfo LuLubuklinggau tersebut:

PENGUMUMAN ❗

Menginformasikan bahwa akun Facebook Walikota Lubuklinggau, SN Prana Putra Sohe, telah di hack (dikuasai oleh orang yang tidak bertanggung jawab). Mohon agar tidak mananggapi segala postingan, menanggapi permintaan pertemanan, terlebih ketika ada permintaan bantuan baik melalui FB, HP ataupun lainnya. Itu tidak benar dan agar kita selalu waspada

Sebelumnya, nama Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi SIK MH dicatut orang tidak bertanggung jawab.

Bukan hanya nama, foto Kapolres juga digunakan pelaku sebagai foto profil untuk nomor Whatsapp (Wa) +62859-7470-5505. Modus pencatutan nama dan foto Kapores ini diduga ingin lakukan penipuan.

Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi SIK MH menjelaskan ia mendapat informasi nama dan fotonya dipakai orang lain, Selasa (27 Desember 2022 pagi. Dan dia menegaskan nomor tersebut bukanlah miliknya. Baca juga : Cara Resmi Daftar Poligami, Emak-Emak Juga Wajib Baca

"Iya tadi pagi, saya mendapatkan informasi ada yang menggunakan picture (foto) saya, dipakai oleh nomor lain untuk menghubungi teman atau kenalan-kenalan saya untuk memita sesuatu," kata Kapolres.

Dia mengakui temannya yang tidak percaya saat dihubungi oknum tersebut, melapor ke dirinya dan bertanya apakah itu benae nomor baru dirinya. "Saya jelaskan, dari tahun 2000 sampai sekarang tidak pernah menggantikan nomor ponsel," tegas AKBP Harissandi. Baca juga : Bukan karena Janda atau Kembang Desa, Ini Alasan Suami Bisa Selingkuh

Diakuinya, bahwa pihaknya telah melacak nomor oknum tersebut. Setelah dilakukan penyelidikan ternyata nomor tersebut bukan di Lubuklinggau.

"Kita melakukan penyelidikan dan kita cek keberadaanya ternyata yang menggunakan picture saya di luar Lubuklinggau," ujarnya.

Dia menghimbau kepada masyarakat, agar waspada karena modus mencatut nama dan foto pejabat bisa saja terjadi.

"Termasuk jika ada yang mengatasnamakan saya, agar jangan dihiraukan. Atau bisa menghubungi lansung ke saya," katanya.

Dia mengatakan, sejauh ini memang belum ada yang menjadi korban penipuan terkait pencatutan namanya. "Belum ada korban material, yang pakai nama dam foto saya baru chat-chatan dengan tema-teman saya," katanya.(lid)