Perpendek Aksebilitas Wisata dengan Infrastruktur

Reporter: Irfan Sumeks |

Editor: Irfan Sumeks |

Kamis , 22 Jun 2023 - 23:26

PALEMBANG - Perjuangan Herlan Asfiudin SH memajukan pariwisata Sumatera Selatan patut diancungi jem-pol. Pasalnya, pria yang akrab disapa Babe ini sudah 17 tahun berkesimpung di dunia pariwisata.

“Saya ingin terus memajukan pariwisata Sumsel dengan menyumbangkan ide-ide yang mampu mendorong pariwisata,” kata Herlan yang juga Ketua Masata Sumsel, GIPI Sumsel, ASKI Sumsel, dan DMO Musi Palembang ini.

Diakui Herlan, Sumsel punya potensi besar untuk sektor pariwisata. Namun memang masih terkendala aksesbilitas. Untuk sampai ke objek wisata seperti ke OKU Selatan dan Pagaralam butuh 8 jam ditempuh jalur darat. “Jauh, capek dan makan waktu. Maka perlu efisiensi dengan infrastruktur,” tuturnya. Selain itu, sambung dia, potensi lain Provinsi Sumsel berdekatan dengan wilayah Jakarta dibanding Medan, sehingga bisa jadi daerah penghubung. Tidak lagi fokus ke Medan. Ia mencontohkan ke Singapura, Malaysia, Jakarta hanya sekitar 1 jam hingga 1,5 jam. Sedangkan Medan 2 jam. Artinya, rute yang pendek bisa jadi alternatif wisata daerah lain ke Sumsel dan atau ke daerah sekitar Sumsel.

“Kalau potensi wisata Sumsel dapat dikelola dengan baik, maka dana dari pusat akan turun untuk mendukung pariwisata,” ucap pria yang mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Sumsel dari Garindra ini.

Lebih jauh ia mengungkapkan, dirinya mencalonkan di Dapil 2. “Jika masuk parlemen, maka saya lebih mudah memberikan ide-ide untuk mengembangan pariwisata di Sumsel. Ya punya daya tekanlah,” pungkas dia. (yun/fad)

perpendek aksebilitas wisata dengan infrastruktur                            palembang - perjuangan herlan asfiudin sh memajukan pariwisata sumatera selatan patut diancungi jem-pol. pasalnya, pria yang akrab disapa babe ini sudah 17 tahun berkesimpung di dunia pariwisata.
“saya ingin terus memajukan pariwisata sumsel dengan menyumbangkan ide-ide yang mampu mendorong pariwisata,” kata herlan yang juga ketua masata sumsel, gipi sumsel, aski sumsel, dan dmo musi palembang ini.
diakui herlan, sumsel punya potensi besar untuk sektor pariwisata. namun memang masih terkendala aksesbilitas. untuk sampai ke objek wisata seperti ke oku selatan dan pagaralam butuh 8 jam ditempuh jalur darat. “jauh, capek dan makan waktu. maka perlu efisiensi dengan infrastruktur,” tuturnya.

selain itu, sambung dia, potensi lain provinsi sumsel berdekatan dengan wilayah jakarta dibanding medan, sehingga bisa jadi daerah penghubung. tidak lagi fokus ke medan. ia mencontohkan ke singapura, malaysia, jakarta hanya sekitar 1 jam hingga 1,5 jam. sedangkan medan 2 jam. artinya, rute yang pendek bisa jadi alternatif wisata daerah lain ke sumsel dan atau ke daerah sekitar sumsel.
“kalau potensi wisata sumsel dapat dikelola dengan baik, maka dana dari pusat akan turun untuk mendukung pariwisata,” ucap pria yang mencalonkan diri sebagai anggota  dprd sumsel dari garindra ini.
lebih jauh ia mengungkapkan, dirinya mencalonkan di dapil 2. “jika masuk parlemen, maka saya lebih mudah memberikan ide-ide untuk mengembangan pariwisata di sumsel. ya punya daya tekanlah,” pungkas dia. (yun/fad)

Tag

Share