Kembali Pelajar jadi Korban Tenggelam, Ini Pesan Kadisdik OKU Timur

MARTAPURA, SUMATERAEKSPRES.ID - Seorang pelajar SMPN 1 Cipta Karya tenggelam dan hanyut terbawa aliran irigasi BK. Korban bernama Lupi Prasetyo (14), warga Dusun Peninjauan , Desa Sukarami, Kecamatan Belitang. Kejadian naas itu berlangsung Kamis (15/6), 16.30 WIB. Jasad korban ditemukan tidak bernyawa sekitar pukul 17.45. "Lebih kurang 3 jam baru ditemukan jasad korban," kata Camat Belitang Agustoni. Kata Agustoni, saat itu korban bersama dua rekan nya sedang mandi di irigasi yang kondisinya saat itu lagi penuh karena memasuki masa tanam. Nah ketiganya mandi dan berenang ke tengah. Korban yang di ketahui selama ini bisa berenang terbawa arus dari dalam, sementara dua teman nya sempat melihat tangan korban sebelum tenggelam kedalam. BACA JUGA : TRAGIS! Tiga Bocah Tenggelam dan Meninggal Saat Mandi di Sungai Megang Lubuklinggau "Namun kedua teman nya tidak berani menolong, hanya sempat melihat tangan korban melambai-lambai minta tolong," ungkap Agustoni. Warga lalu melakukan pencarian terhadap korban, kelang tiga jam jasad korban baru warga temukan tidak jauh dari lokasi tenggelamnya korban. "Kita sempat menunggu di BK 8 dan menutup pintu air, ternyata jasad korban ada di lokasi tenggelam itu,"terangnya. Jasad korban lalu warga evakuasi warga dan langsung menuju ke rumah duka. Pihak keluarga sendiri tidak mau melakukan autopsi karena ingin langsung melakukan prosesi pemakaman. "Kemungkinan pagi tadi sudah pihak keluarga makamkan," tandasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan