https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Pesta Perdana

 

Real Madrid 1-3 Barcelona

RIYADH-Barcelona meraih gelar perdana mereka bersama pelatih Xavi Hernandez dengan menjuarai Piala Super Spanyol. Itu babak baru dalam usaha Raksasa Catalan kembali berjaya di Eropa.

Blaugrana menjadi kampiun Supercopa de Espana di Stadion King Fahd, Riyadh, Senin kemarin berkat kemenangan 3-1 atas Los Blancos. Tiga gol Barca dilesakkan Gavi, Robert Lewandowski, dan Pedri. Sementara gol hiburan Madrid di akhir laga dicetak Karim Benzema. Baca juga : Bayung Lencir FC Siap Guncang Liga 3 Zona Sumsel

Itu menjadi trofi Piala Super Spanyol pertama Barcelona sejak 2018 dan yang ke-14 sepanjang sejarah turnamen. Jumlah itu menempatkan mereka sebagai kolektor gelar terbanyak Supercopa de Espana.

Selain itu, ini trofi pertama sejak legenda klub Xavi ditunjuk sebagai pelatih kepala pada November 2021. Dan setelah musim lalu menutup musim tanpa gelar, Xavi mengaku sangat bahagia dan berharap ini bisa jadi pintu menuju trofi-trofi lainnya.

“Kami memiliki generasi yang sangat bagus dan rasa lapar akan gelar telah terlihat. Kami sudah lama tanpa mereka. Semoga ini menjadi titik balik,” kata Xavi  di Marca.

Barcelona sudah menghabiskan cukup banyak uang dengan mendatangkan pemain seperti Lewandowski, Raphinha, hingga Jules Kounde. Makanya, Xavi menegaskan gelar ini sedikit mengurangi beban mereka.

“Saya senang. Itu memberi kita semua ketenangan pikiran. Jika kami melakukannya melawan Madrid, kami bisa melakukannya dengan siapa pun. Ini memberi saya ketenangan pikiran. Saya hanya berharap ini bukan yang terakhir," jelasnya.

Ronald Araujo menambahkan, gelar ini sangat penting bagi Barca. Khususnya karena sebagian pemain belum pernah merasakan selebrasi juara sebelumnya.

"Itu sangat berarti karena kemenangan selalu memberi kami nilai tambah untuk apa yang ada di depan. Ada generasi baru. Saya yakin apa yang akan terjadi selanjutnya akan sangat bagus dan dengan banyak gelar," ujarnya.

Penampilan mereka yang sangat bagus di El Clasico ini juga diyakini bek Uruguay itu akan memberi timnya kepercayaan diri. "Ini adalah kemenangan yang sangat bagus. Kami bermain sangat baik. Kami melakukan semua yang diminta pelatih. Kami tahu harus menguasai bola. Kami bekerja sangat baik minggu ini,” imbuhnya.

Memenangkan lima final berturut-turut di semua kompetisi sebelumnya, Madrid sementara itu harus mulai bekerja lebih keras. Jika tidak berbenah., Barca yang unggul tiga poin di La Liga jelas juga berpeluang merebut trofi mereka.

“Kami harus bekerja keras. Karena tim ini memiliki kualitas untuk kembali dan menjadi kompetitif di setiap kompetisi yang masih kami jalani. Kami sedang terluka sekarang. Karena kami biasanya memenangkan final, tetapi masih ada banyak trofi untuk diperebutkan dan kami akan berjuang sampai akhir,” kata pelatih Carlo Ancelotti di situs Real.

Bagi Ancelotti, kekalahan ini pantas bagi anak asuhnya yang melakukan sejumlah kesalahan. "Kesalahan kami menentukan hasil pertandingan. Kami tidak menjaga bola dan sebagai hasilnya mereka mencetak dua gol. Pertandingan berubah dari sana. Itu adalah pertandingan yang buruk untuk semua orang, tetapi itu bukan karena kurangnya semangat," jelasnya.

Ancelotti memastikan pekerjaan utama mereka adalah barisan pertahanan. “Kami harus bangkit dan berpikir tentang apa yang akan dilakukan. Kami akan memastikan kami tangguh dan kompetitif lagi, tetapi kami harus meningkatkan pertahanan. Di sinilah kami berjuang saat ini,” jelasnya.

Gelandang Madrid, Federico Valverde mewakili pemain Los Blancos mengakui mereka kalah karena tidak bertarung seperti biasanya. "Kami tidak memiliki semangat itu. Untuk dinobatkan sebagai juara, Anda harus keluar dan memberikan 100 persen,” tegasnya.

Menurut Valverde, ini menjadi pelajaran penting bagi mereka. “Kami memberikan 90 atau 80 persen dalam pertandingan seperti ini melawan lawan seperti itu dan itu adalah sesuatu yang tidak bisa kami lakukan. Kami semua harus berdiri dan bergerak maju," kata Valverde.

Madrid selanjutnya akan menjalani pertandingan babak 16 besar Copa del Rey di markas Villarreal. Sedangkan Barca akan mengunjungi tim lapis ketiga Ceuta. (amr/gsm/)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan