4 Rute Bus JCH Sumsel
*Dari Pemondokan di Syisyah ke Syib Amir
Mendapatkan pemondokan di wilayah Syisyah, sekitar 4,3 km dari Masjidil Haram, ada baiknya jemaah Sumsel memanfaatkan fasilitas angkutan bus selawat.
Pemerintah Arab Saudi menyediakan total 451 bus dan 59 halte pemberhentian untuk layani jemaah yang tersebar pada 109 hotel di Kota Mekah.
Total ada 12 rute angkutan selawat. Nah, yang melayani jemaah wilayah Syisyah ada empat rute Syisyah-Syib Amir.
“Jemaah sebaiknya manfaatkan angkutan selawat. Apalagi yang lansia,” kata Sekretaris Forum KBIH Sumsel, H Fery Munandar.
Berdasarkan data yang didapat Forum KBIH Sumsel, pemondokan jemaah Sumsel tersebar pada 8 hotel. Untuk jemaah kloter 1 dan kloter 2 di Hotel Zahrat Al Saad.
Kemudian, jemaah kloter 3, 4, 5, 6, 8, dan 9 berada pada Hotel Raj Al Shisha. Sebagian jemaah kloter 9 di Hotel Royal Al Mashar Al Shisha.
Lalu, jemaah kloter 7, 10, dan 11 di Hotel Royal Al Mashar Al Shisha. Sebagian jemaah kloter 11 gabung di Zahrat Al Saad. Untuk jemaah kloter 13, 14, dan 15 menempati Hotel Al Zaytun.
Sebagian dari kloter 15 di Taima’ Al Syisyah.
Untuk jemaah kloter 16, 17, 18, dan 19 berada di Hotel Taima’ Al Syisyah. BACA JUGA : Hb Rendah, Seorang JCH Dipantau
Sebagian jemaah kloter 19 di Hotel Luluat Muaz. Kemudian, jemaah kloter 20, 21, dan 22 di Hotel Luluat Muaz.
Sebagian jemaah kloter 22 ada di Hotel Ruya Al Rawda bersama jemaah kloter 23.
“Jadi untuk jemaah KBIH Miftahussalam, menempati Hotel Ruya Al Rawda,” kata Fery.
Dengan cukup jauhnya pemondokan, Forum KBIH mengingatkan semua jemaah, terutama yang lansia untuk tidak memaksakan diri salat berjemaah ke Masjidi Haram.
“Yang terpenting lagi, harus banyak minum karena suhu di sana sedang panas. Supaya tidak dehidrasi,” tandasnya.
Dia menambahkan, jemaah dalam satu kloter dibagi dalam delapan rombongan.
Para ketua rombongan (karom) yang akan membantu petugas kloter dalam memperhatikan para jemaah.