KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID – Kepolisian Resor (Polres) Ogan Komering Ilir (OKI) resmi menggelar Operasi Patuh Musi 2025 selama 14 hari, terhitung sejak Senin, 14 Juli hingga 27 Juli mendatang.

Operasi ini diawali dengan apel gelar pasukan yang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati OKI Suprianto bersama Kapolres OKI AKBP Eko Rubiyanto di Lapangan Mapolres OKI, Senin pagi (14/7).

Mengusung tema “Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas”, operasi tahun ini menitikberatkan pada edukasi, pendekatan persuasif dan humanis kepada masyarakat pengguna jalan.

Tak hanya itu, pelaksanaan operasi juga didukung oleh sistem penegakan hukum berbasis elektronik melalui Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE).

BACA JUGA:Kapolres OKI Mandikan 60 Personel Naik Pangkat, Dorong Profesionalisme dan Integritas

BACA JUGA:Peringatan HUT Bhayangkara ke-79, Kapolres OKI Pimpin Ziarah ke Makam Pahlawan

Enam Sasaran Prioritas Operasi Patuh Musi 2025

Dalam amanat yang dibacakan oleh Wakil Bupati OKI atas nama Kapolda Sumsel, dijelaskan bahwa tujuan utama dari operasi ini adalah untuk menekan angka pelanggaran lalu lintas, mengurangi kemacetan, serta menurunkan jumlah kecelakaan di jalan raya.

Enam pelanggaran yang menjadi fokus utama dalam operasi kali ini antara lain:

1. Pengendara yang menggunakan ponsel saat berkendara
2. Pengemudi yang masih di bawah umur
3. Sepeda motor yang berboncengan lebih dari satu orang
4. Pengendara yang tidak menggunakan helm standar
5. Pengemudi dalam pengaruh alkohol
6. Kendaraan yang melebihi batas kecepatan serta Over Dimension dan Over Loading (ODOL)

Kampanye Keselamatan dengan Sentuhan Kemanusiaan

Kapolres OKI, AKBP Eko Rubiyanto menegaskan bahwa pendekatan humanis menjadi strategi utama dalam pelaksanaan operasi.

BACA JUGA:Donor Darah Polres OKI Kumpulkan 80 Kantong, Jadi Langkah Sehat dan Aksi Kemanusiaan

BACA JUGA:Peringatan Hari Lahir Pancasila, Kapolres OKI Ajak Pemuda Memahami Esensi dan Maknanya

“Kami tidak semata-mata melakukan penindakan, namun lebih menekankan pada pembinaan dan peningkatan kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas,” ujarnya.

Menurutnya, keberhasilan operasi sangat bergantung pada partisipasi aktif masyarakat.

Dengan meningkatnya kesadaran berlalu lintas, diharapkan jumlah kecelakaan dan pelanggaran bisa ditekan secara signifikan, sehingga tercipta kondisi lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar.

Sinergi Lintas Sektor Demi Jalan yang Lebih Aman