Ciptakan Situasi Kamtibmas yang Kondusif, Ini Imbau Polda Sumsel ke Masyarakat
APEL PAGI: Dansat Brimob Polda Sumsel, Kombes Pol Sunardi SIK saat memimpin apel pagi di lapangan upacara Mapolda Sumsel, kemarin (13/10). -Foto : ist/sumeks -
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Kepolisian Daerah (Polda) Sumsel berupaya memperkuat koordinasi internal dalam menghadapi setiap dinamika keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Hal ini disampaikan Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya SIK MH usai apel pagi di lapangan Mapolda Sumsel, kemarin (13/10).
“Kamtibmas yang kondusif tidak bisa tercipta hanya menjadi tugas Polri, kami mengajak seluruh elemen masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, dan komunitas sosial untuk bersama-sama menjaga suasana tetap damai dan sejuk, khususnya di tengah dinamika sosial dan politik saat ini,” imbuh Nandang.
Perwira menengah (pamen) Polri jebolan Akademi Kepolisian (Akpol) 1997 ini juga mengimbau agar masyarakat lebih bijak dalam menggunakan media sosial (medsos).
Dan tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum tentu benar. Menurutnya, penyebaran berita hoaks dan ujaran kebencian berpotensi memperkeruh suasana dan memicu keresahan.
BACA JUGA:Kunker ke OKI, Kapolda Sumsel Ajak Anggota Jaga Integritas dan Tanam Jagung Kuartal IV
"Kepada masyarakat kami mengimbau bijaklah bermedia sosial. Jangan mudah percaya pada kabar yang belum jelas sumbernya. Laporkan kepada pihak kepolisian bila menemukan informasi yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan,” imbuhnya.
Sementara itu, dalam apel pagi yang dipimpin Dansat Brimob Polda Sumsel, Kombes Pol Sunardi SIK diikuti oleh pejabat utama, perwira, bintara, serta ASN Polri di lingkungan Polda Sumsel.
Sunardi menyampaikan kesiapsiagaan harus menjadi prioritas utama menghadapi dinamika politik nasional, isu sosial, serta potensi gangguan Kamtibmas lokal seperti premanisme dan begal.
Selain itu, menurut Sunardi Polda Sumsel juga terus meningkatkan operasi preventif dan patroli rutin, terutama di titik-titik rawan tindak kriminalitas seperti begal dan premanisme yang sempat viral di media sosial.
BACA JUGA:Sambut HUT Ke-74 Humas Polri Polda Sumsel Helat Beragam Lomba, Ini Kategorinya
Langkah ini merupakan upaya responsif terhadap keresahan masyarakat sekaligus menjaga kepercayaan publik terhadap Polri.
