PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel meneguhkan komitmen dalam mendukung tata kelola pemerintahan berbasis digital. 

Ini tercermin dalam kegiatan Rapat Koordinasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) se-Sumsel Tahun 2025, yang berlangsung di Graha Bina Praja Palembang, Rabu (24/7).

Sekretaris Daerah (Sekda) Sumsel, Drs H Edward Candra MH, yang membuka acara tersebut, menekankan bahwa digitalisasi pelayanan publik hanya dapat terwujud apabila seluruh PPID memahami dan mengimplementasikan keterbukaan informasi secara maksimal.

“Era digital menuntut kecepatan dan ketepatan informasi. Masyarakat tidak bisa lagi menunggu lama untuk mendapatkan hak informasinya,” ujar Edward.

Menurut Edward, peran PPID sangat penting dalam menjembatani kebutuhan informasi masyarakat dengan kebijakan dan program yang dijalankan pemerintah.

Ia menegaskan bahwa PPID harus terus meningkatkan kapasitas dan kompetensinya dalam mengelola serta menyampaikan informasi secara efisien dan akurat.

BACA JUGA:BRI Tawarkan Produk Finansial Kekinian, Cocok untuk Gaya Hidup Digital Gen Z

BACA JUGA:AI, Sahabat Digital Anak untuk Tumbuh Cerdas, Mandiri, dan Siap Masa Depan

“Setiap perangkat daerah harus memiliki PPID yang aktif, responsif, dan paham teknologi informasi. Ini adalah pilar pelayanan publik yang modern,” lanjutnya.

Edward juga menyampaikan bahwa perangkat daerah yang sudah memperoleh penghargaan atas keterbukaan informasi dapat dijadikan role model untuk daerah lainnya.

Kepala Dinas Kominfo Sumsel, Rika Efianti, dalam laporannya menyampaikan bahwa Pemprov Sumsel terus berinovasi dalam menyempurnakan sistem informasi publik. Salah satu indikator keberhasilannya adalah capaian predikat “Informatif” dari Komisi Informasi Pusat pada tahun 2024.

Selain menggelar Bimtek dan Rakor, Pemprov Sumsel juga memberikan PPID Award kepada kabupaten/kota dan perangkat daerah yang dinilai sukses menerapkan standar layanan informasi publik secara menyeluruh.

“Ini bentuk apresiasi sekaligus dorongan bagi PPID agar tidak cepat puas dan terus berinovasi,” ungkap Rika.

BACA JUGA:BRImo Cetak Rekor! Pengguna Tembus 42,7 Juta, Tumbuh 21,2% Berkat Kemudahan Layanan Digital