PTPN III dan Kemenaker Buka Program Pemagangan Nasional 2025: Jalan Emas Menuju Dunia Kerja Nyata
PTPN III bersama Kementerian Ketenagakerjaan resmi membuka Program Pemagangan Nasional 2025. peluang emas bagi lulusan baru untuk merasakan pengalaman kerja nyata di industri perkebunan dan membangun kompetensi profesional sejak dini. Foto:Ist--
SUMATERAEKSPRES.ID – Kesempatan emas kini terbuka lebar bagi para lulusan baru di seluruh Indonesia. PT Perkebunan Nusantara III (Persero) atau PTPN III, bekerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemenaker), resmi meluncurkan Program Pemagangan Nasional 2025.
Inisiatif ini menjadi wadah strategis bagi generasi muda untuk memperoleh pengalaman kerja langsung di industri perkebunan melalui sistem pelatihan terstruktur dan profesional.
Komitmen Tingkatkan Kompetensi SDM Nasional
Program ini merupakan bagian dari komitmen PTPN III dan Kemenaker dalam memperkuat kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia melalui pembelajaran berbasis praktik kerja.
BACA JUGA:Laga Penentu Nasib, Indonesia Jumpa Arab Saudi di Stadion King Abdullah Sport City
BACA JUGA:Sumsel Masuk Perempat final Cabor Pencak Silat Pornas XVII Korpri 2025 Kategori Tunggal Putra Senior
Melalui sistem pemagangan selama enam bulan, peserta akan terjun langsung ke dunia industri perkebunan yang dikelola Holding Perkebunan Nusantara, mulai dari aspek produksi hingga manajemen bisnis.
“Program ini bukan sekadar magang biasa. Kami ingin mencetak generasi muda yang benar-benar memahami bagaimana industri perkebunan beroperasi, sekaligus menyiapkan mereka menjadi tenaga kerja kompeten dan profesional,” ujar perwakilan PTPN III dalam keterangan resminya.
BACA JUGA:Modus Tawarkan Penyelesaian Kasus, Jaksa Gadungan Ditetapkan Sebagai Tersangka
Ajang Pembelajaran dan Pengembangan Diri
Dirancang dengan pendekatan work-based learning, program ini memberikan pengalaman menyeluruh kepada peserta.
Mereka tidak hanya belajar teori, tetapi juga terlibat dalam kegiatan operasional nyata, seperti pengelolaan lahan, rantai pasok, dan strategi pengembangan usaha.
Selain itu, peserta akan mendapatkan pendampingan intensif dari para mentor berpengalaman di lingkungan Holding PTPN.
Pendekatan ini memungkinkan proses belajar berjalan secara aplikatif, relevan, dan berorientasi hasil.
BACA JUGA: Gubernur Sumsel Herman Deru Raih Medali Perak Pornas XVII Korpri 2025, Eksekutif Fun Game Tenis Meja
