Penilaian: 30 September – 18 Oktober 2025

Delapan Tahapan Administratif Pasca UKPPPG, Guru Diminta Cermat Ikuti Prosedur

Usai pengumuman kelulusan Uji Kompetensi PPG (UKPPPG), perjalanan para guru menuju pengakuan resmi sebagai pendidik bersertifikat belum berakhir. Ada delapan tahapan administratif yang wajib dilalui secara berurutan. Meski tampak teknis, proses ini menentukan sah atau tidaknya status guru bersertifikat di mata negara.

Tahap pertama dimulai dengan menunggu penerbitan Nomor Sertifikat Pendidik (Serdik) dari LPTK. Proses ini membutuhkan waktu karena LPTK harus memverifikasi data ribuan peserta PPG.

Guru tidak perlu mengajukan permohonan manual, cukup memastikan dokumen mereka valid sejak awal.

Setelah nomor Serdik keluar, guru wajib menyerahkan dokumen tersebut kepada operator sekolah.

Peran operator sangat penting, sebab mereka bertugas memasukkan data ke sistem Data Pokok Pendidikan (Dapodik). Pada tahap entri data ini, akurasi menjadi kunci. Satu kesalahan saja bisa memperlambat jalannya proses administrasi.

Usai entri, operator sekolah melakukan sinkronisasi data agar informasi Serdik terkoneksi dengan server pusat.

Dari sini, guru tinggal menunggu tahap berikutnya: penerbitan Nomor Registrasi Guru (NRG). Nomor ini merupakan identitas resmi yang menegaskan status guru dalam sistem nasional.

Begitu NRG diterbitkan, operator kembali harus memasukkan data NRG ke dalam Dapodik, kemudian melakukan sinkronisasi ulang. Langkah ini memastikan seluruh informasi guru tersimpan dengan benar dan siap diverifikasi kementerian.

BACA JUGA:Nokia Safari Pro: Kombinasi Tangguh Teknologi Modern dan Desain Klasik

BACA JUGA:Nokia Diamond: Perpaduan Desain Futuristik dan Sentuhan Mewah di Era Ponsel Klasik

Tahap terakhir menjadi tanggung jawab guru. Mereka perlu memastikan kesesuaian data dan beban mengajar.

Mata pelajaran yang diampu harus linier dengan bidang sertifikasi, dan jumlah jam mengajar minimal 24 jam pelajaran per minggu. Khusus bagi guru di sekolah kecil, ada pengecualian tertentu sesuai aturan yang berlaku.

Rangkaian delapan tahapan ini memang membutuhkan kesabaran, namun menjadi gerbang penting menuju pengakuan profesi guru.

Dengan mengikuti prosedur secara teliti, para pendidik dapat memastikan sertifikat yang mereka perjuangkan benar-benar sah dan berlaku secara nasional.