Panduan Lengkap Bersepeda Jarak Jauh Dari Peralatan, Perencanaan Rute, hingga Tips Keamanan
Gowes Jauh, Aman & Nyaman! Dari pilihan sepeda, rencana rute, sampai tips stamina — semua ada di sini. Pastikan persiapan matang, biar setiap kilometer jadi cerita seru penuh petualangan! Foto:Net--
Bawa multitool, ban cadangan, patch kit, pompa mini atau CO₂ inflator untuk mengantisipasi masalah teknis di jalan.
Navigasi
Gunakan GPS atau aplikasi peta offline seperti Komoot atau Ride with GPS. Pastikan perangkat selalu terisi daya.
BACA JUGA:IAIQI Indralaya Luncurkan Perpustakaan Alquran Digital, Hadirkan 37.000 Judul Koleksi Ilmiah
BACA JUGA:Lakukan Ini, Kades Lingkis Raih Penghargaan PJA 2025
Tas Sepeda
Pilih saddle bag, frame bag, atau pannier tahan air. Hindari ransel agar punggung tidak terbebani.
B. Perencanaan Rute: Menikmati Perjalanan, Bukan Sekadar Tujuan
Merancang rute bukan sekadar menentukan garis start dan finish. Perencanaan matang membantu menghindari kejutan tak menyenangkan.
Tetapkan Target Realistis
Untuk pemula, mulai dengan 50–70 km. Tingkatkan secara bertahap sebelum mencoba 100 km atau lebih.
Kenali Medan dan Elevasi
Gunakan peta digital untuk melihat profil jalur. Hindari rute dengan tanjakan curam jika belum terbiasa.
BACA JUGA:Pembacokan di Jl Perindustrian II Motif Cemburu, 2 Pelaku Diringkus di Hotel
BACA JUGA:BRI Perkuat Portofolio Green Financing, Tembus Rp89,9 Triliun pada Kuartal I 2025
Bagi Perjalanan dalam Etape
Istirahat setiap 20–30 km untuk minum, makan, atau sekadar menikmati pemandangan.
Riset Titik Istirahat
Tandai warung, SPBU, atau rest area untuk isi ulang air dan energi.
Siapkan Peta Offline
Penting jika melewati area minim sinyal. Bawa power bank untuk menghindari perangkat mati di tengah perjalanan.
C. Keamanan, Kenyamanan, dan Mental yang Siap Tempur
Bersepeda jarak jauh menguji fisik sekaligus mental. Strategi berikut akan membantu mempertahankan stamina dan semangat di jalan.
BACA JUGA:BRI Dorong Desa Wisata Jadi Destinasi Unggulan Lewat Program Desa BRILiaN
