Squid Game Season 3 Segera Tayang, Akhir dari Permainan Mematikan?

Reporter: Risna |

Editor: Irwansyah |

Minggu , 01 Jun 2025 - 18:19

Permainan Mematikan Kembali Dimulai! Gi-hun kembali ke arena bukan untuk menang—tapi untuk menghancurkan. Siapkah kamu menyaksikan akhir dari segalanya di Squid Game Season 3? Foto:"Squid Game--

- Lee Byung-hun sebagai Front Man, penguasa dalam bayangan.

Lebih dari Sekadar Serial: Dampak Sosial dan Budaya

Squid Game bukan hanya tontonan brutal, tapi juga refleksi keras atas kesenjangan sosial, ketamakan, dan keputusasaan manusia.

Serial ini menciptakan efek global: mulai dari tren kostum Halloween, meme internet, hingga perbincangan akademik soal kapitalisme dan psikologi massa.

Bahkan, para pemerannya seperti Jung Ho-yeon meraih popularitas instan dan mendunia, menunjukkan bahwa Squid Game telah menjadi fenomena budaya, bukan sekadar produk hiburan.

Permainan Terakhir, Harapan Terakhir

Dengan Season 3 sebagai babak penutup, penggemar berharap serial ini memberikan konklusi yang memuaskan—bukan hanya bagi karakter, tetapi juga untuk pertanyaan moral dan sosial yang selama ini ditanamkan.

Akankah Gi-hun benar-benar menghancurkan sistem? Atau justru menjadi bagian dari permainan itu sendiri?

Satu hal yang pasti: Squid Game telah meninggalkan jejak dalam sejarah televisi global, dan akhir permainannya adalah momen yang ditunggu seluruh dunia.

squid game season 3 segera tayang, akhir dari permainan mematikan?                            sumateraekspres.id – setelah menyedot perhatian dunia dan membalik peta industri hiburan global, serial korea selatan squid game kini bersiap menutup kisah triloginya.
netflix resmi mengumumkan bahwa season 3 akan tayang pada 27 juni 2025, membawa harapan akan jawaban dari semua misteri dan pengorbanan yang telah terjadi di dua musim sebelumnya.
dari realita pahit ke arena mematikan
squid game pertama kali muncul di layar pada 17 september 2021 dan langsung meledak secara global.
serial garapan hwang dong-hyuk ini memadukan ketegangan thriller bertahan hidup dengan sindiran sosial yang menyayat.
kisah utamanya berpusat pada seong gi-hun, pria paruh baya yang terlilit utang dan kehilangan arah hidup.
baca juga:kospet tank t2, jam tangan pintar tangguh dengan sentuhan teknologi cerdas
baca juga:bujet terbatas? ini dia 5 jam tangan pria murah berkualitas bintang lima
dalam keputusasaan, ia terjebak dalam serangkaian permainan anak-anak dengan hadiah uang tunai 45,6 miliar won—namun nyawa adalah taruhannya.
setiap permainan dalam serial ini berasal dari permainan tradisional korea selatan, seperti lampu merah lampu hijau, tarik tambang, dan squid game.
namun bedanya, kekalahan bukan sekadar kehilangan poin, melainkan kehilangan nyawa.
ikatan, pengkhianatan, dan twist tak terduga
gi-hun tidak sendirian dalam pertarungan hidup mati tersebut. ia bersekutu dan berhadapan dengan tokoh-tokoh lain seperti cho sang-woo, teman lamanya yang cerdas namun terjerumus ambisi, dan kang sae-byeok, pembelot dari korea utara yang bertarung demi keluarganya.
sosok oh il-nam, pria tua yang tampaknya lemah, justru menjadi twist utama: ternyata dialah arsitek permainan berdarah ini, dijalankan demi hiburan para miliarder jenuh.
baca juga:pilihan sekolah pramugari terpercaya di indonesia untuk wujudkan impian terbang tinggi
baca juga:pesona klasik berbalut modern, mengupas keunggulan seiko chronograph ssb383p1
musim kedua: dari korban jadi pemberontak
setelah kemenangannya yang terasa pahit, gi-hun kembali pada squid game season 2 yang tayang 26 desember 2024. namun kali ini ia datang bukan untuk bertahan, melainkan untuk melawan.
ia meninggalkan rencana bertemu anaknya demi menyusup ke dalam sistem dan menghancurkannya dari dalam.
musim kedua memperlihatkan wajah organisasi pembuat permainan dan memperkenalkan karakter-karakter baru. trauma, keadilan, dan harga diri menjadi tema utama yang membawa narasi ke level emosional lebih dalam.
season 3: bab terakhir yang penuh bahaya
musim ketiga disebut-sebut sebagai klimaks dan penutup dari saga brutal ini. trailer yang ditayangkan dalam acara netflix tudum 2025 memperlihatkan gi-hun kembali ke arena dengan tekad menghancurkan permainan.
tampak pula permainan baru yang lebih ekstrem seperti lompat tali maut dan teka-teki strategis yang menguji batas moral para pemain.
menariknya, karakter detektif hwang jun-ho (wi ha-jun) yang sempat hilang di musim sebelumnya, kembali muncul.
baca juga:putra putri pariwisata nusantara sumsel 2025, arron dan ayunda siap harumkan nama sumsel di kancah nasional
baca juga:ingin karier di bumn? ini 14 jurusan yang paling dicari dan menjanjikan prospek cerah
ia diyakini akan mengungkap kebenaran tentang front man, sosok bertopeng hitam yang menjalankan permainan, diperankan oleh lee byung-hun.
deretan pemeran ikonik
-    lee jung-jae sebagai seong gi-hun (pemain 456), protagonis utama.
-    park hae-soo sebagai cho sang-woo (pemain 218), teman gi-hun yang tragis.
-    jung ho-yeon sebagai kang sae-byeok (pemain 067), pembelot penuh tekad.
-    o yeong-su sebagai oh il-nam (pemain 001), otak di balik permainan.
-    anupam tripathi sebagai ali abdul (pemain 199), korban kepolosan.
-    wi ha-jun sebagai hwang jun-ho, detektif pemberani.
-    lee byung-hun sebagai front man, penguasa dalam bayangan.
baca juga:cara mengajukan pinjaman bsi untuk asn, panduan lengkap dan produk unggulan
baca juga:harga dan varian toyota fortuner terbaru, pilih diesel atau bensin yang sesuai dengan gaya hidupmu
lebih dari sekadar serial: dampak sosial dan budaya
squid game bukan hanya tontonan brutal, tapi juga refleksi keras atas kesenjangan sosial, ketamakan, dan keputusasaan manusia.
serial ini menciptakan efek global: mulai dari tren kostum halloween, meme internet, hingga perbincangan akademik soal kapitalisme dan psikologi massa.
bahkan, para pemerannya seperti jung ho-yeon meraih popularitas instan dan mendunia, menunjukkan bahwa squid game telah menjadi fenomena budaya, bukan sekadar produk hiburan.
permainan terakhir, harapan terakhir
dengan season 3 sebagai babak penutup, penggemar berharap serial ini memberikan konklusi yang memuaskan—bukan hanya bagi karakter, tetapi juga untuk pertanyaan moral dan sosial yang selama ini ditanamkan.
baca juga:peringatan hari lahir pancasila, kapolres oki ajak pemuda memahami esensi dan maknanya
baca juga:wabup lahat serukan generasi muda jadi duta pancasila di era digital
akankah gi-hun benar-benar menghancurkan sistem? atau justru menjadi bagian dari permainan itu sendiri?
satu hal yang pasti: squid game telah meninggalkan jejak dalam sejarah televisi global, dan akhir permainannya adalah momen yang ditunggu seluruh dunia.