Adu Mesin: Isuzu Panther vs Toyota Kijang Kapsul, Siapa Lebih Tangguh?

Reporter: Rian Sumeks |

Editor: Rian Sumeks |

Minggu , 06 Apr 2025 - 11:34

Isuzu Panther dan Toyota Kijang Kapsul, terus menjadi perbincangan di kalangan pecinta otomotif.-Foto: sumateraekspres.id/Gemini-

Dengan torsi yang lebih besar, Panther mampu memberikan dorongan kuat saat berakselerasi dari kecepatan rendah, menjadikannya sangat andal saat digunakan di jalur berbukit, off-road, atau ketika membawa muatan berat.

Pengendara pun akan merasakan tenaga yang langsung terasa sejak pedal gas diinjak.

Berbeda halnya dengan Toyota Kijang Kapsul, yang meski memiliki tenaga maksimum mendekati Panther, kerap terasa lebih kalem saat start awal.

Akselerasi awalnya tidak secepat Panther, namun justru menjadi keunggulan di jalanan kota.

Kijang menawarkan kenyamanan berkendara yang lebih stabil untuk perjalanan jarak jauh dengan kecepatan konstan.

Efisiensi Bahan Bakar: Kijang Lebih Irit, Tapi Relatif

Dari sisi konsumsi bahan bakar, Toyota Kijang Kapsul Diesel banyak dilaporkan memiliki efisiensi di kisaran 10 hingga 12 km/liter, menjadikannya salah satu mobil diesel keluarga yang cukup irit pada masanya.

Sementara itu, Isuzu Panther memiliki konsumsi rata-rata sekitar 8 hingga 10 km/liter, tergantung dari gaya berkendara dan kondisi mesin.

Meski sedikit lebih boros, konsumsi ini sepadan dengan tenaga dan torsi yang ditawarkan.

Pilihan Tergantung Kebutuhan

Dalam pertarungan performa mesin, Isuzu Panther menang dalam aspek torsi dan akselerasi awal, cocok untuk medan berat dan penggunaan di luar kota.

Di sisi lain, Toyota Kijang Kapsul menawarkan efisiensi bahan bakar yang lebih baik dan performa stabil untuk kebutuhan harian di kota.

Pilihan terbaik sangat bergantung pada kebutuhan pengendara. Jika mengutamakan tenaga dan ketangguhan, Panther adalah pilihan ideal.

adu mesin: isuzu panther vs toyota kijang kapsul, siapa lebih tangguh?                            sumateraekspres.id – persaingan abadi antara dua legenda mobil diesel di indonesia, isuzu panther dan toyota kijang kapsul, terus menjadi perbincangan di kalangan pecinta otomotif.
perbedaan spesifikasi mesin, performa, hingga konsumsi bahan bakar menjadi faktor utama yang memengaruhi pilihan konsumen.
lalu, siapa yang lebih unggul dalam hal performa mesin?
baca juga:toyota kijang vs isuzu panther, duel legenda di era kejayaan mobil keluarga, mana pilihanmu?
baca juga:perbandingan konsumsi bahan bakar toyota kijang innova diesel dan bensin: mana yang lebih efisien?
spesifikasi mesin: ukuran dan teknologi yang membentuk karakter
isuzu panther dibekali dengan mesin berkapasitas 2.500 cc.
mesin ini menghasilkan tenaga antara 85 hingga 90 horsepower, dengan torsi puncak sekitar 200 nm.
salah satu keunggulan utama panther adalah penggunaan turbocharger, yang membuat performanya tetap optimal meski harus menghadapi medan berat atau membawa beban besar.
baca juga:efisiensi bahan bakar unggul, toyota kijang innova diesel ungguli kompetitor mpv
baca juga:toyota kijang innova diesel vs hybrid: mana yang lebih irit bbm? ini perbandingannya
sementara itu, toyota kijang kapsul hadir dengan mesin diesel berkapasitas sedikit lebih kecil, yakni 2.400 cc.
daya yang dihasilkan berkisar antara 80 hingga 84 horsepower, dengan torsi sekitar 165 hingga 170 nm.
keunggulan utama kijang kapsul terletak pada penggunaan turbo intercooler, yang membantu menjaga efisiensi pembakaran dan konsumsi bahan bakar tetap hemat.
performa dan akselerasi: torsi besar vs stabilitas kota
saat bicara soal akselerasi, isuzu panther jelas menunjukkan taji.
dengan torsi yang lebih besar, panther mampu memberikan dorongan kuat saat berakselerasi dari kecepatan rendah, menjadikannya sangat andal saat digunakan di jalur berbukit, off-road, atau ketika membawa muatan berat.
pengendara pun akan merasakan tenaga yang langsung terasa sejak pedal gas diinjak.
baca juga:toyota kijang innova vs isuzu panther: mana yang lebih nyaman untuk mobil keluarga?
baca juga:pajak tahunan kijang innova vs isuzu panther: mana yang lebih besar dan menguntungkan?
berbeda halnya dengan toyota kijang kapsul, yang meski memiliki tenaga maksimum mendekati panther, kerap terasa lebih kalem saat start awal.
akselerasi awalnya tidak secepat panther, namun justru menjadi keunggulan di jalanan kota.
kijang menawarkan kenyamanan berkendara yang lebih stabil untuk perjalanan jarak jauh dengan kecepatan konstan.
efisiensi bahan bakar: kijang lebih irit, tapi relatif
dari sisi konsumsi bahan bakar, toyota kijang kapsul diesel banyak dilaporkan memiliki efisiensi di kisaran 10 hingga 12 km/liter, menjadikannya salah satu mobil diesel keluarga yang cukup irit pada masanya.
sementara itu, isuzu panther memiliki konsumsi rata-rata sekitar 8 hingga 10 km/liter, tergantung dari gaya berkendara dan kondisi mesin.
meski sedikit lebih boros, konsumsi ini sepadan dengan tenaga dan torsi yang ditawarkan.
baca juga:duel efisiensi konsumsi bahan bakar innova zenix hybrid vs hyundai stargazer hybrid 
baca juga:perbandingan kredit toyota kijang innova diesel vs isuzu panther: mana yang lebih hemat?
pilihan tergantung kebutuhan
dalam pertarungan performa mesin, isuzu panther menang dalam aspek torsi dan akselerasi awal, cocok untuk medan berat dan penggunaan di luar kota.
di sisi lain, toyota kijang kapsul menawarkan efisiensi bahan bakar yang lebih baik dan performa stabil untuk kebutuhan harian di kota.
pilihan terbaik sangat bergantung pada kebutuhan pengendara. jika mengutamakan tenaga dan ketangguhan, panther adalah pilihan ideal.
namun bila kenyamanan, efisiensi, dan kepraktisan menjadi prioritas, maka kijang kapsul layak dipertimbangkan.