Perawatan Mobil Cerdas untuk 2025: Hemat Bahan Bakar dan Uang, Cek Jadwal Rutinmu!
Perawatan Mobil Cerdas untuk 2025: Hemat Bahan Bakar dan Uang, Cek Jadwal Rutinmu!-Foto: Suzuki-
SUMATERAEKSPRES.ID - Salah satu hal yang kerap terlupakan adalah perawatan kendaraan. Padahal, menjaga kendaraan tetap dalam kondisi prima sangat penting untuk mendukung kelancaran aktivitas sehari-hari.
Beberapa perawatan rutin, seperti mengganti oli mesin, cairan rem, pendingin, filter udara, dan busi, sangat diperlukan agar mobil tetap berfungsi dengan optimal.
Selain itu, langkah ini juga berperan dalam menghemat bahan bakar, mencegah kerusakan, dan menjaga biaya operasional agar tetap efisien.
Menurut Hariadi, Asisten Kepala Departemen Layanan PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS), menjaga jadwal perawatan mobil secara rutin sangatlah penting.
BACA JUGA: Tampil Keren dengan Nokia 2300 5G, Ponsel 5G Harga Terjangkau yang Siap Menggebrak Pasar!
BACA JUGA:Honda Civic Hybrid Raih Penghargaan Mobil Terbaik di Amerika Utara 2025
“Perawatan kendaraan bukan hanya soal menjaga mesin tetap berjalan, tetapi juga untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar, memperpanjang usia mobil, dan tentu saja menghemat biaya dalam jangka panjang,” ujarnya.
Berikut adalah beberapa panduan penting yang dapat membantu pemilik kendaraan memastikan mobil mereka tetap siap mendukung aktivitas harian tanpa kendala.
1. Oli Mesin dan Filter Oli: Menjaga Mesin Tetap Tahan Lama Oli mesin berfungsi sebagai pelumas utama bagi komponen-komponen yang bergerak dalam mesin.
Oli membantu mengurangi gesekan antarbagian mesin, mencegah keausan, serta menjaga suhu mesin tetap stabil. Penggantian oli mesin perlu dilakukan secara rutin, umumnya setiap 10.000 kilometer atau enam bulan, tergantung mana yang tercapai lebih dulu.
BACA JUGA:Rekrutmen BUMN PT KAI Services dan BNI: Peluang Emas Karir di Sektor Transportasi dan Keuangan
BACA JUGA:Jadwal Pencairan TPG bagi 1,5 Juta Guru PNS dan PPPK di 2025
2. Busi: Menjaga Pembakaran Agar Tetap Efisien Busi memainkan peran krusial dalam proses pembakaran mesin.
Jika busi dalam kondisi kotor, pembakaran menjadi tidak sempurna, yang dapat mengurangi performa mesin serta meningkatkan konsumsi bahan bakar.
