Kembangkan Ayam Petelur, Promosikan Wisata Telaga Sena

Reporter: Yudhi Ariandi |

Editor: Dede Sumeks |

Kamis , 18 Sep 2025 - 20:31

Suparmin, Kepala Desa -FOTO: IST-

SUNGAI LILIN, SUMATERAEKSPRES.ID - Pemerintah Desa Mekar Jadi, Kecamatan Sungai Lilin, Kabupaten Muba terus menggulirkan berbagai program inovatif demi meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat desanya.

Di bawah kepemimpinan Kepala Desa (Kades) Suparmin, berbagai sektor pembangunan digarap secara bertahap dan terarah.

Salah satu langkah nyata yang telah dilakukan adalah pembangunan saluran air (siring) sepanjang 240 meter di Dusun 1.

Pembangunan ini bertujuan untuk mencegah terjadinya banjir saat musim hujan dan menjaga kestabilan aliran air di musim kemarau.

“Pembangunan siring ini penting sebagai langkah antisipasi terhadap banjir dan menjaga kualitas lingkungan,” jelas Suparmin, saat ditemui di .

Pemerintah Desa Mekar Jadi juga berkomitmen mewujudkan ketahanan pangan dengan mengembangkan ternak ayam petelur. Usaha ini dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan kini sedang dalam proses pengadaan bibit ayam petelur sebanyak 700 ekor.

“Dengan usaha ini, kami harapkan bisa menopang kebutuhan pangan masyarakat serta membuka lapangan kerja baru,” tambahnya.

Di sisi sosial, pemdes terus menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada 17 keluarga penerima manfaat (KPM). Selain itu, pelayanan kesehatan rutin tetap aktif melalui Posyandu.

Pemeriksaan kesehatan dilakukan bagi balita, remaja, lansia, hingga ibu hamil, lengkap dengan pemberian makanan tambahan bergizi.

“PKK desa juga aktif mengadakan berbagai pelatihan untuk meningkatkan kapasitas ibu-ibu rumah tangga,” tegas Suparmin.

kembangkan ayam petelur, promosikan wisata telaga sena                            sungai lilin, sumateraekspres.id -  pemerintah desa mekar jadi, kecamatan sungai lilin, kabupaten muba terus menggulirkan berbagai program inovatif demi meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat desanya.
di bawah kepemimpinan kepala desa (kades) suparmin, berbagai sektor pembangunan digarap secara bertahap dan terarah.
baca juga:bangun infrastruktur jalan, dorong perekonomian ekonomi lokal
baca juga:masuk pokir dprd, kemudahan pelayanan desa
salah satu langkah nyata yang telah dilakukan adalah pembangunan saluran air (siring) sepanjang 240 meter di dusun 1. 
pembangunan ini bertujuan untuk mencegah terjadinya banjir saat musim hujan dan menjaga kestabilan aliran air di musim kemarau.
“pembangunan siring ini penting sebagai langkah antisipasi terhadap banjir dan menjaga kualitas lingkungan,” jelas suparmin, saat ditemui di   .
pemerintah desa mekar jadi juga berkomitmen mewujudkan ketahanan pangan dengan mengembangkan ternak ayam petelur.  usaha ini dikelola oleh badan usaha milik desa (bumdes) dan kini sedang dalam proses pengadaan bibit ayam petelur sebanyak 700 ekor.
“dengan usaha ini, kami harapkan bisa menopang kebutuhan pangan masyarakat serta membuka lapangan kerja baru,” tambahnya.
di sisi sosial, pemdes terus menyalurkan bantuan langsung tunai (blt) kepada 17 keluarga penerima manfaat (kpm). selain itu, pelayanan kesehatan rutin tetap aktif melalui posyandu.
pemeriksaan kesehatan dilakukan bagi balita, remaja, lansia, hingga ibu hamil, lengkap dengan pemberian makanan tambahan bergizi.
“pkk desa juga aktif mengadakan berbagai pelatihan untuk meningkatkan kapasitas ibu-ibu rumah tangga,” tegas suparmin.
baca juga:prioritaskan jalan usaha tani, bikin terobosan jembatan gantung, desa jud 1
baca juga:bangun balai desa, dapat bantuan ambulans
desa mekar jadi juga mempromosikan sektor pariwisata melalui objek wisata andalan, telaga sena.
tempat ini dikenal dengan keindahan danau berair biru dan dilengkapi berbagai wahana permainan yang menarik bagi pengunjung. “cukup bayar uang parkir, pengunjung sudah bisa menikmati keindahan telaga sena,” pungkasnya. (yud/lia)
sejahtera: pemdes mekar sari, kecamatan sungai lilin, kabupaten muba ingin meningkatkan kesejahteraan warganya melalui program ketahanan pangan ayam petelur dan memperhatikan kesehatan warga. -(ds mekar jadi for sumeks)