Dandim 0402 OKI Dorong Petani Gunakan Alat Modern dalam Program Cetak Sawah
RAKOR: Suasana Rapat Koordinasi Operasi Lahan Petanian (Opla) yang digelar di Pemkab OKI.- FOTO: NISA/SUMEKS-
KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Ganti pola olah lahan manual dengan peralatan modern menjadi saran Dandim 0402 OKI untuk para petani dan brigade pangan di OKI dalam melaksanakan program cetak sawah.
‘’Manfaatkan bantuan peralatan yang ada sebaik mungkin demi ketahanan pangan nasional,’’ ujar Dandim 0402/OKI, Letkol Inf Yontri Bhakti.
BACA JUGA:75 Persen Petani Lubuk Seberuk Rampungkan Tanam Padi Program Cetak Sawah
BACA JUGA:Realisasi Cetak Sawah Baru Capai 69 Persen
Pihaknya siap mendukung dan terlibat aktif, baik dalam perencanaan maupun pelaksanaan program cetak sawah dan pemberdayaan brigade pangan.
‘’Program ini bukan soal pertanian, tapi juga bagian dari pertahanan negara dalam aspek non militer," katanya di sela Rapat Koordinasi Operasi Lahan Pertanian (Opla) (11/9).
BACA JUGA:Dandim OKI Dorong Sinergi Program OPLAH 2025 dan Cetak Sawah Demi Swasembada Pangan
BACA JUGA:Sumsel Teken Proyek Cetak Sawah 1.800 Hektare, Target Swasembada Pangan Nasional 2025
Kegiatan tersebut meliputi pemetaan lahan potensial untuk dicetak menjadi sawah, strategi pelibatan masyarakat petani hingga sosialisasi pembentukan dan peran brigade pangan di tingkat desa.
‘’Adanya sinergi antara TNI dengan pemerintah daerah dan masyarakat, diharapkan program cetak sawah rakyat dan brigade pangan dapat berjalan optimal dan berkelanjutan, karena dapat mendukung kemandirian pangan serta peningkatan kesejahteraan petani di OKI,’’ jelasnya. (uni/)
