Pepes Ikan Patin Tempoyak, Hidangan Khas Palembang yang Menggoda Lidah
Aroma khasnya bikin lapar seketika! Pepes ikan patin tempoyak, kuliner asli Palembang yang nggak ada duanya. Siap-siap jatuh cinta sejak gigitan pertama! Foto:Erlina/Sumateraekspres.id--
SUMATERA EKSPRES.ID – Aroma khas yang menggoda langsung menyapa saat daun pisang dibuka, menguarkan kelezatan bumbu yang meresap sempurna ke dalam daging ikan.
Siang itu, di salah satu rumah makan legendaris kawasan Jakabaring, kami sekeluarga mencicipi pepes ikan patin tempoyak hidangan khas Palembang yang sarat cita rasa dan tradisi.
Kelezatan Tradisional dalam Balutan Daun Pisang
Pepes ikan patin tempoyak bukan sekadar makanan, tetapi representasi budaya kuliner masyarakat Palembang.
Sajian ini memadukan ikan patin berdaging lembut dengan tempoyak, yakni fermentasi durian yang diberi garam dan disimpan hingga matang.
Racikan bumbu yang kompleks seperti bawang putih, merah, kemiri, kunyit, jahe, dan lengkuas, menjadikan hidangan ini memiliki rasa yang kuat namun tetap seimbang.
BACA JUGA:Bahaya Radiasi HP Terhadap Kesehatan, Apa yang Perlu Kita Ketahui
Dibalut daun pisang dan dikukus hingga empuk, pepes ini menyajikan sensasi gurih, asam, dan sedikit manis yang menggoyang lidah.
Resep Tradisional Pepes Ikan Patin Tempoyak
Berikut resep rumahan pepes ikan patin tempoyak yang bisa Anda coba sendiri di rumah:
Bahan Utama:
- Ikan patin segar (±500 gram)
- Tempoyak secukupnya
Bumbu Halus:
- 3 siung bawang putih
- 2 siung bawang merah
- 2 butir kemiri
