Saya Dengar Suara Bruk…Kaget Lihat Ada Orang di Kolong Bus
Ramdan-FOTO: IST-
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Kecelakaan tragis pengendara motor Suzuki Smash bernopol BG 3245 QM di Jl Brigjen Hasan Kasim, Kelurahan Bukit Sangkal, Kecamatan Kalidoni melibatkan bus pariwisata Qitarabu.
Sopir bus tersebut, Ramdan (29), warga Kecamatan Cibeunying Kota Bandung, Jawa Barat menceritakan kejadian yang merenggut nyawa Fadila Rabiul Nur Mudia (28) warga Kompleks Bumi Sako Damai (BSD) Palembang tersebut, kemarin (2/10).
BACA JUGA:Kecelakaan di Jalan Lintas Prabumulih-Muara Enim, GranMax Tabrak Truk dan Motor
BACA JUGA:Terduga Pelaku Penggelapan HP di SPBU Km 12 Palembang Tewas Usai Kecelakaan
Kata Ramdan, saat kejadian dia baru selesai mengantarkan semua penumpang ke Terminal Sako Perumnas. Lalu, dia hendak pulang ke loket bus tersbut. Ketika melintas di TKP, Ramdan mengaku sempat mendengar suara sesuatu yang jatuh di jalanan.
"Saat itu saya mendengar suara brukkk… di luar. Kemudian saya menepi dan mengecek untuk memastikan,” jelas dia.
Saat melongok ke bawah bus, ternyata ada pengendara motor yang terlindas. “Kata orang-orang, sebelum masuk kolong bus, korban sempat tabrakan dengan pengendara motor lain," ceritanya.
Posisi motor korban berada di kanan dan ketika itu hendak menyalip bus. Sedangkan pengendara motor lain melaju dari arah Simpang Celentang hendak ke arah Jl Sapta Marga.
BACA JUGA:Pemotor Tewas Usai Terseret Arus Usai Alami Kecelakaan Tunggal di Lubuklinggau
Motor yang dipacu korban gagal menyalip, senggolan dengan motor lain. Korban terjatuh dan masuk dalam kolong bus.
"Rencananya, saya mau bawa bus ini ke loket, mau laporan setelah mengantarkan penumpang ke Terminal Sako. Saya benar-benar tidak mengetahui kalau ada pengendara motor yang masuk ke kolong bus," pungkas Ramdan. (afi)
